Berita Kriminal
Telinga Pemuda Ini Robek Setelah Dikeroyok Orang Tidak Dikenal di Gayamsari Semarang
Telinga seorang pemuda asal Semarang Tengah robek setelah dikeroyok sejumlah pemuda lain di Jalan Badak Kelurahan Pandean Lamper, Gayamsari
Padahal dia dan teman-temannya ketika itu hendak mengantarkan saudara secara bersama-sama agar selamat sampai tujuan.
"Saya difitnah membawa senjata tajam tanpa ditanya atau diperiksa dahulu. Mereka langsung main pukul saja bertubi-tubi," ungkapnya.
Setelah dihajar sekelompok pemuda itu, Bagas berusaha menjelaskan kepada mereka sekaligus menunjukan identitas diri berupa KTP.
Dia meminta kepada kelompok itu untuk memeriksa di tubuhnya atau sepeda motornya apakah tuduhan itu benar.
Berhubung para pelaku menyadari bahwa aksi pengeroyokan yang mereka lakukan kepada orang yang tidak bersalah.
Mereka lantas meninggalkan korban tanpa pesan apapun.
"Saya tidak kenal mereka, sebelumnya juga saya tidak ada masalah sama kelompok manapun."
"Saya hanya ingin mengantar kerabat agar selamat sampai ke rumah," terangnya.
Tidak berselang lama, Bagas ditelpon oleh temannya lalu mereka menyusulnya di tempat kejadian.
Selanjutnya, Bagas dibawa temannya ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis.
Dia mengalami sejumlah luka lebam pada bagian mata sebelah kiri dan luka sobek di telinga sebelah kiri dengan sebanyak empat jahitan.
Bahkan hidungnya sampai mimisan beberapa kali.
"Sampai sore tadi hidung masih keluar darah," tuturnya.
Bagas menambahkan, selepas memeriksakan diri lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gayamsari untuk melaporkan aksi penganiayaan yang dialaminya.
Dia tiba di kantor Polsek Gayamsari, sekira pukul 06.00.
• Bocoran: Liga Inggris Dimulai Lagi 17 Juni 2020, Ada Big Match Manchester City vs Arsenal
• Kecelakaan Karambol Truk dan Mobil Boks di Purbalingga, Kasatlantas: Diduga karena Rem Blong
• Bakar Polisi saat Unjuk Rasa di Cianjur, Mahasiswa Dihukum 12 Tahun Penjara, Kuasa Hukum: Khianat
• Liga Italia Segera Kembali Bergulir, Digelar Tanpa Penonton, Eks Juventus: Itu Bukan Sepak Bola