Teror Virus Corona
UPDATE Virus Corona 25 Maret: Balita Positif Corona di Cilacap, Tiga Banyumas dan Empat Purbalingga
Berikut ini update pasien positif corona di wilayah Barlingcamas atau Kabupaten Cilacap, Banyumas, dan Purbalingga pada 25 Maret 2020.
Mengantisipasi penularan virus corona, Farid meminta mereka secara sadar diri memeriksakan kesehatan.
"Kami sudah mengintruksikan kepada Camat, kalau ada TKI atau perantau pulang kampung, apalagi kalau ada keluhan, segera memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat," ujar Farid.
Langkah itu, kata Farid, untuk meminimalisir penularan virus corona.
"Kalau cek kesehatan harus jujur kepada dokter. Sehingga diagnosisnya akan lebih mudah dan cepat ditangai," ungkap Farid.
• Merasa Direndahkan Anggota DPRD Blora, TKW Asal Cilacap di Hongkong Bikin Surat Terbuka
• Kades Bojanegara Tersangka, Penarikan Uang Syukuran Perangkat Desa di Purbalingga
• Viral Petai Raksasa di Hutan Banjarnegara, Distankan: Keluarga Fabaceae Tapi Tidak Layak Konsumsi
• Identitas Lengkap PDP Virus Corona Diumbar di Medsos, Pemkab Cilacap Kecewa: Sungguh Tak Manusiawi
Tiga Positif di Banyumas
Diinformasikan juga pada Rabu (25/3/2020) pukul 13.00, Bupati Banyumas, Achmad Husein mengatakan, ada dua PDP lagi yang terkonfirmasi menjadi pasien positif corona.
Berdasarkan laporan hasil tes, PDP asal Kecamatan Sumpiuh dengan alamat identitas diri di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat berusia 58 tahun.
Dia berjenis kelamin laki-laki dan seorang pekerja swasta.
Kondisi pasien dalam keadaan sehat dan saat ini sudah tidak menunjukkan gejala sakit sama sekali.
Namun, pasien tersebut tetap diisolasi di tempat khusus dan siapapun yang telah kontak dengan yang bersangkutan akan dikarantina secara ketat.
Kedua adalah PDP asal Kecamatan Ajibarang, jenis kelamin laki-laki berumur 17 tahun yang merupakan seorang pelajar.
Kondisi pasien juga dalam keadaan sehat dan tidak menunjukan gejala sakit, dan masuk dalam ruang isolasi.
"Dengan demikian sampai pada Rabu (25/3/3020) petang, pasien positif corona di Banyumas ada tiga orang," ujar Achmad Husein kepada TribunBanyumas.com.
Dimana satu pasien dirawat di RSUP Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto dan dua di RSUD Banyumas.
Kemudian berdasarkan pantauan resmi di halaman website covid19.banyumaskab.go.id bahwa jumlah ODP naik lagi menjadi 553 orang.
