Berita Viral

Pendiri Microsoft Bill Gates Pernah Ingatkan Bahaya Pandemi Virus Tahun 2015 Sebelum Corona Menyebar

Pendiri Microsoft, Bill Gates ternyata sudah pernah memberi peringatan tentang penyakit mematikan pada tahun 2015

Editor: Rival Almanaf
Business Insider
Pendiri Microsoft, Bill Gates, sudah meramalkan akan munculnya virus mematikan pada 2018 silam. 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Pendiri Microsoft, Bill Gates ternyata sudah pernah memberi peringatan tentang penyakit mematikan pada tahun 2015

Peringatan itu ia sampaikan jauh sebelum wabah virus corona (Covid-19) menjangkiti berbagai negara.

Pada Maret 2015 lalu, Gates sempat menyinggung soal kesiapan manusia menghadapi epidemi.

Dalam tayangan video TED, Gates mengatakan ketakutan terbesarnya saat kecil adalah perang nukir.

Namun, ia mengungkapkan risiko besar yang dihadapi saat ini bukanlah perang, melainkan sebuah virus.

"Jika sesuatu membunuh lebih dari 10 juta orang di beberapa dekade mendatang, sepertinya itu adalah sebuah infeksi virus mematikan daripada sebuah perang," tutur Bill Gates.

"Bukan misil, tapi mikroba," tegasnya.

Presiden Amerika Donald Trump Tuding China Lamban Infokan Corona Buat Dunia Menderita

Sumanto Belum Percaya Pengasuhnya Meninggal, Malam Masih Ngobrol Bareng di RSKJ Purbalingga

Gates pun menyebutkan alasan mengapa risiko besar yang mengancam manusia saat ini adalah virus.

Pasalnya, selama ini kebanyakan orang berfokus pada investasi untuk mencegah nuklir.

Sementara untuk menghentikan sebuah epidemi, hanya dipersiapkan sangat sedikit biaya.

"Kita tidak siap menghadapi epidemi selanjutnya," katanya.

Bill Gates kemudian mencontohkan Ebola, virus yang tidak dihadapi secara baik oleh orang-orang.

Dilansir Wikipedia, wabah Ebola paling parah sepanjang sejarah terjadi pada 2014 di Afrika Barat.

Masih mengutip tayangan TED, ia mengungkapkan, penyebaran Ebola terjadi bukan karena sistem pencegahan yang tak baik.

Melainkan karena kita tidak memiliki sistem tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved