Borobudur Ditutup hingga 29 Maret 2020, Seluruh Permukaan Candi Disemprot Cairan Disinfektan

Borobudur Ditutup hingga 29 Maret 2020, Seluruh Permukaan Candi Disemprot Cairan Disinfektan

TRIBUNBANYUMAS.COM - Destinasi wisata andalan Jawa Tengah, Candir Borobudur di Magelang, ditutup untuk umum hingga 29 Maret 2020 mendatang.

Tidak hanya itu, kunjungan wisatawan untuk paket sunrise, sunset dan paket Manohara Borobudur juga ditutup guna mencegah penyebaran virus corona.

Selama ditutup, seluruh permukaan Candi Borobudur disemprot cairan disinfektan, oleh petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB), Senin (16/3/2020).

Ini untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 di obyek wisata internasional itu.

• Video PMI Cilacap Semprot Disinfektan di Area Terminal Bus

• Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah Ditangkap, Polisi Sita Barang Bukti Puluhan Pil Psikotropika

• 26 Desa Rawan Konflik Pilkades di Kendal, Kapolres: Misal di Kecamatan Boja

• Berawal Tepukan di Punggung Remaja Ini 3 Hari Disekap dan Dicabuli. Polisi Sita Jima dari Tersangka

"Langkah penyemprotan ini akan dilakukan secara berkala hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Tergantung dengan keadaan. Sebelum dibuka kemungkinan akan kita semprot lagi," kata Kepala Seksi Konservasi BKB Yudi Suhartono.

Penyemprotan meliputi seluruh stupa, dinding dan bagian lainnya, menggunakan cairan khusus yang aman bagi manusia dan batu candi.

Yudi menjelaskan, cairan desinfektan yang disemprotkan memiliki komposisi alkohol, H2O2, Gliserol dan Aquades.

Kemudian, ditambah H2O2 yang sifatnya menyempurnakan agar cairan ini tidak mudah menguap, karena pengendapan cukup lama dan untuk mematikan virus.

• Objek Wisata Dieng Ditutup Sementara, Berlaku Hingga 29 Maret

"Dsinfektan ini kami pesan khusus dari Yogyakarta dan aman untuk manusia serta candi," terang Yudi, Senin (16/3/2020).

Adapun penyemprotan secara menyeluruh dilakukan di zona I Borobudur sejak Senin (16/3/2020).

Bagian-bagian candi yang sering dipegang pengunjung seperti stupa dan handrail tak luput dari penyemprotan.

Ia menyebutkan, dibutuhkan 35 liter cairan desinfektan untuk sekali penyemprotan.

• Wagub Yasin Ngamuk sampai Tunjuk-tunjuk Hidung Gubernur, Pelantikan 11 Pejabat Ricuh

• Sempat Diisolasi, Penumpang dari Malaysia yang Mendarat di Padang Akhirnya Meninggal Dunia

• Berikut 12 Laboratorium Rujukan Pemeriksaan Spesimen Covid-19. Untuk Wilayah Jateng Ada di Mana?

• Kisah Arrohmah, Mendaki Gunung dengan Satu Kaki. Alami Kecelakaan, Diamputasi Jelang Wisuda

Pihaknya dibantu oleh PT Taman Wisata Candi (pengelola zona II) sebanyak 50 liter.

Petugas yang menyemprot dilengkapi dengan pakaian khusus, pelindung, masker, sarung tangan dan juga kacamata. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cegah Wabah Corona, Candi Borobudur Disemprot Cairan Khusus