Teror Virus Corona
Surati Jokowi, WHO Minta Pengetesan Corona Dilakukan Pada Semua Orang dengan Gejala Influenza
Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) menyurati Presiden Joko Widodo terkait penanganan virus corona yang menyebabkan penyakit Covid-19 di Indonesia.
WHO meminta pengetesan spesimen tak hanya dilakukan pada yang telah melakukan kontak, tetapi semua orang dengan gejala influenza dan gangguan pernafasan.
"Saya sangat mengapresiasi dukungan anda untuk mengimplementasikan langkah-langkah di atas," tulis Thedros kepada Jokowi.
• Dua Bulan Polisi Tangkap 19 Pengedar Narkoba, Polres Pati: 13 Kasus Total 65 Gram Sabu
• 2 Pasien Positif Corona di Jateng Satu Meninggal di Solo, Ganjar Imbau Masyarakat Kurangi Kerumunan
• SPG Mall Ini Diringkus Polisi Setelah Kedapatan Buang Bayi Hubungan Gelap di Toilet Mall
• Resmi ! Kompas TV Siarkan Liga 2 2020 Termasuk Laga-laga PSCS Cilacap
Hingga saat ini belum ada tanggapan dari pihak Pemerintah RI.
Sebelumnya, pemerintah telah menanggapi WHO yang menyatakan virus corona sebagai pandemi.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memastikan, pemerintah RI akan mengeluarkan kebijakan dengan merujuk pada keputusan Badan Kesehatan Dunia ( WHO) yang menetapkan virus corona ( Covid-19) sebagai pandemi global.
"Intinya itu sebuah ketentuan WHO yang menjadikan rujukan utama, dari Kemenkes pasti mengantisipasi tentang hal itu," kata Moeldoko di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (12/3/2020).(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Surati Jokowi, WHO Minta RI Umumkan Darurat Nasional Virus Corona",