Berita Kecelakaan
Warga Grobogan Korban Meninggal Kecelakaan Maut Hanoman Semarang, Begini Kondisi dan Kronologisnya
Kecelakaan di Simpang Hanoman Semarang melibatkan sepeda motor Honda Beat dengan truk tronton bermuatan peti kemas.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Sopir truk tronton bermuatan peti kemas yang terlibat kecelakaan di Simpang Hanoman Semarang dalam proses penyelidikan oleh pihak Satlantas Polrestabes Semarang.
"Betul masih kami lakukan proses penyelidikan," ujar Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Sugito kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (12/3/2020).
AKP Sugito menjelaskan, kecelakaan di Simpang Hanoman Semarang melibatkan sepeda motor Honda Beat warna hitam bernopol H 2310 ABW dengan truk tronton bermuatan peti kemas bernopol H 1421 AF.
Identitas pengendara motor, Sugiyono (37) warga Rt 05 Rw 03 Dukuh Krajan, Desa Gedangan, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan.
Sedangkan pengemudi truk Aminudin (39) warga Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo.
• ZI Buka Suara, Pelantikan Perangkat Desa Bertarif di Purbalingga, Terjadi Juga di Cipawon Bukateja
• Kini Berstatus Penyidikan! Kasus Pelantikan Bertarif Perangkat Desa Bojanegara di Purbalingga
• Desa Sumingkir Jadi Exit Tol Cilacap, Kades: Terdampak Cuma di Dusun Kedung Banteng Selatan
• Tak Kapok Kalah, Sugeng Kembali Deklarasi Jadi Balon Bupati Purbalingga, Bersama Koalisi Pelangi
"Korban meninggal dunia di lokasi dengan luka pada organ dalam pecah, rusuk, dan punggung patah, pinggang kanan dan paha kiri sobek," jelasnya.
Dia menuturkan, kerusakan motor pada begel sebelah kanan tergores.
"Kronologis kejadian singkat pengendara motor berjalan dari arah timur ke barat diduga oleng ke kiri terjatuh."
"Sehingga terjadi kecelakaan dengan truk yang berjalan searah di samping kirinya."
"Nanti perkembangan kami informasikan kembali," bebernya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria pengendara motor tewas terlindas truk tronton bermuatan peti kemas, Kamis (12/3/2020) sekira pukul 08.00.
Saksi mata, Mulyadi berkata, kejadian bermula saat kedua kendaraan melaju searah dari timur ke barat atau dari Kota Semarang menuju ke Jakarta.
Kedua kendaraan sama-sama berada di lajur kanan.
Tepat di Simpang Hanoman Semarang pengendara motor menghindari jalan berlubang yang ada di depannya.
Truk tronton yang persis di belakang motor lantas kaget karena manuver arah motor ke kiri sehingga menyalakan suara klakson.
