Berita Pekalongan
Bukan Tilang, Kasatlantas Polres Pekalongan Justru Kawal Mobil Penerobos Lampu Merah, Ini Alasannya
Hal yang mengejutkan, dilakukan oleh Kasat Lantas Polres Pekalongan Kota AKP Sutono saat, melakukan pengaturan lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman
TRIBUNBANYUMAS.COM, PEKALONGAN - Hal yang mengejutkan, dilakukan oleh Kasat Lantas Polres Pekalongan Kota AKP Sutono saat, melakukan pengaturan lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekalongan.
Tepatnya di traffic light Sapuro, pada Selasa (10/3/2020) sekira pukul 07.30 WIB, ia melihat ada mobil berwarna hitam bernomor polisi H 9230 UF, menerobos lampu traffic light di Sapuro.
Melihat, hal tersebut Kasat Lantas langsung mengejar kendaraan tersebut.
"Mobil yang menerobos tersebut, pada saat itu masih berwarna merah, lalu pada jalur berlawanan traffic light berwarna hijau dan waktu itu hampir terjadi kecelakaan terhadap mobul tersebut."
"Saya yang saat itu sedang berada di traffic light, langsung mengejar mobil tersebut," kata AKP Sutono kepada Tribunjateng.com usai menggelar apel sore di halaman kantor Satlantas Polres Pekalongan Kota, Rabu (11/3/2020).

• Diduga Digigit Kutu Kucing, Jari Balita 11 Bulan Asal Sragen Terancam Diamputasi
• Pemain Arsenal Dikarantina karena Covid-19, Laga Melawan Manchester City Ditunda
• Kayak Film Mafia, Kabur Saat Pesta Sabu, Pelaku Tabrak Mobil Polisi Saat Penghadangan di Sragen
• Tundukan Bournemouth 2-0 Garuda Select Dedikasikan Kemenangan untuk Bagus Kahfi
Menurut AKP Sutono, pihaknya menduga kendaraan yang menerobos traffic light tersebut, merupakan pelaku tindak kejahatan.
"Setelah kami kejar dan memerintahkan si pengemudi untuk menepikan mobilnya."
"Sebenarnya, saya hendak melakukan penindakan tilang kepada pengemudi tersebut."
"Tapi, tiba-tiba pengemudi langsung membuka kaca depan dan memberitahukan kepada saya, kalau pengemudi sedang membawa orang sakit dan hendak mengantarkan ke RSU Budi Rahayu," ungkapnya.
Mendengar hal itu, AKP Sutono langsung mengambil langkah cepat untuk mengawal mobil tersebut sampai ke rumah sakit.
Tidak hanya itu, pihaknya juga membantu mengangkat penumpang sakit yang sakit berada di mobil tersebut.
"Saya yang menggunakan kendaraan dinas montor gede dan kendaraan tersebut mempunyai sirene. Saya langsung mengawal mobil tersebut."
"Sampai di lokasi, saya melihat seorang perempuan yang mukanya sudah pucat sekali. Tenaga medis yang berada di rumah sakit tersebut, langsung memberikan pemeriksaan ke IGD RSU Budi Rahayu," ujarnya.
AKP Sutono mengungkapkan pihaknya tidak tahu darimana penumpang tersebut, dirinya spontan melakukan itu karena kemanusiaan.
"Alhamdulillah, penumpang tersebut langsung ditangani oleh petugas medis."
"Setelah itu saya langsung menanyai pengemudi tersebut. Setelah mendapatkan data, ternyata penumpang yang sakit karena bsusah bernafas itu berkerja di Bank Jateng Cabang Kota Pekalongan," ungkapnya.
• Pasien Sembuh Virus Corona Covid-19 di RSPI Sulianti Saroso Enggan Dipulangkan, Begini Alasannya
• Tak Kapok Kalah, Sugeng Kembali Deklarasi Jadi Balon Bupati Purbalingga, Bersama Koalisi Pelangi
• Pemda Bali Baru Tahu Pasien 25 Positif Corona Setelah Meninggal, Pemerintah: Tak Ada Kewajiban
• Misteri Pasien Covid 19 ke 27 Indonesia Buat Kementerian Kebingungan Mencari Dari Mana Dia Tertular

Pihaknya menambahkan apa yang kami lakukan ini, sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat.
AKP Sutono juga menambahkan, hal ini merupakan kejadian yang sangat urgent. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat apabila terjadi kejadian seperti itu untuk tetap mempertahankan keselamatan berlalu lintas.
"Apabila menerobos traffic light harus berhati-hati betul. Karena jangan sampek, masyarakat yang bertujuan memberikan pertolongan kepada orang yang sakit justru mengakibatkan adanya korban-korban lain."
"Saya tidak memberikan tindakan kepada pengemudi, karena ini sifatnya kemanusiaan dan semoga, ini menjadi ladang pahala bagi kami," tambahnya. (Dro)