Berita Kriminal
Tiga Bocah Kena Tipu di Semarang, Diiming-imingi Burung Merpati, Sepeda Digondol Sunaryo
Kejadian bermula saat ketiga korban asyik memancing di sungai Kampung Bintaran, Kelurahan Banjardowo, Kecamatan Genuk, Semarang, Jumat (6/3/2020).
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Sunaryo (44) warga asal Karangwader, Kecamatan Pemasangan, Kabupaten Grobogan nekat melakukan aksi penipuan dengan menggondol sepeda milik tiga bocah yang lagi asyik memancing.
Kapolsek Genuk, Kompol Zaenul Arifin menuturkan, kejadian bermula saat ketiga korban asyik memancing di sungai Kampung Bintaran, Kelurahan Banjardowo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Jumat (6/3/2020) sekira pukul 14.00.
Tersangka tiba-tiba menghampiri ketiga korban, lalu menawarkan burung merpati kepada mereka.
Lantaran termakan bujuk rayu tersangka, ketiga korban yakni MGD (10), DRI (9), dan MSA (8).
• Makam Nur Haniyatun Dibongkar, Somad Ingin Pastikan Penyebab Kematian Putrinya, Awalnya Gantung Diri
• ZI Buka Suara, Pelantikan Perangkat Desa Bertarif di Purbalingga, Terjadi Juga di Cipawon Bukateja
• Desa Sumingkir Jadi Exit Tol Cilacap, Kades: Terdampak Cuma di Dusun Kedung Banteng Selatan
• Perjuangan Hidup Bayi di Batang, Kamar Bima Dipenuhi Tabung Oksigen, Divonis Derita Jantung Bocor
Ketiganya merupakan warga Kelurahan Banjardowo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
Mereka menuruti saja perintah tersangka.
Mereka membuntuti tersangka menggunakan sepeda mereka untuk mengambil burung merpati.
Sesampainya di Jembatan Nangeng, Kelurahan Karangroto, Kecamatan Genuk, ketiga korban disuruh berhenti.
Kemudian tersangka menitipkan sepeda di warung sebelah jembatan.
Ketiga anak itu lalu diboncengkan oleh tersangka dengan sepeda motor Yamaha Mio Soul warna hitam bernopol H 3809 KA.
Mereka berkeliling di wilayah tersebut, tepat di jembatan besi di Kelurahan Kudu, Genuk, ketiga korban diturunkan.
Lalu disuruh menunggu sebentar karena tersangka beralasan akan mengambil burung merpati di rumahnya.
"Itu hanya modus tersangka, dia lalu kembali dekat Jembatan Karangroto untuk mengambil tiga sepeda anak yang dititipkan di warung."
"Lantas dibawa pulang ke tempat kosnya di Jalan Suhada Barat IV Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang," jelas Kapolsek kepada Tribunbanyumas.com, Senin (9/3/2020).
Para korban lalu mengadukan kejadian itu kepada orangtua masing-masing.
