Berita Cilacap

Napiter Nusakambangan Cilacap Ceritakan Ketakutannya Saat Menolak Baiat ISIS, Dia Halal Dibunuh

Seorang terpidana mati pengeboman Kedubes Australia, Ahmad Hassan, bercerita tentang ketakutannya saat menghindar dari baiat ISIS di Nusakambangan.

Editor: Rival Almanaf
(dok BBC Indonesia)
Hassan bertemu korban pengeboman Kedutaan Australia, Iwan Setiawan dan dua anaknya di Nusakambangan. 

Di Lapas Batu, yang sebenarnya diperuntukkan untuk narkoba, saat ini terdapat 18 orang napi terorisme.

"Mereka tak lagi bisa berkomunikasi di antara mereka. Dulu waktu belum ada revitalisasi, khususnya untuk high risk, mereka kan masih bisa sering berkomunikasi, sering bertemu, sehingga bisa saling mempengaruhi.

Tapi sejak Lapas Batu dan Pasir Putih menjadi lapas yang high risk, satu orang satu sel dan mereka tidak bisa berkomunikasi intens dengan yang lain," kata Erwedi.  (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengakuan Napi Terorisme Tolak Baiat ISIS di Nusakambangan, Waswas Takut Dibunuh Saat Tidur", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved