Truk Engkel Mendadak Mati Mesin, Terpersok Jatuh ke Jurang dan Terbalik. Puluhan Pelajar Terluka

TRIBUNBANYUMAS.COM, LAHAT - Kecelakaan tunggal kendaraan pengangkut puluhan siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) terjadi di Desa Bunga Mas, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel).

Angkutan berupa truk engkel itu terjadi setelah mesin truk mati di jalan menanjak. Walhasil, truk kemudian kehilangan kendali dan terperosok ke dalam jurang, terbalik.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. 30 siswa dan 3 orang lain yang diangkut mengalami luka-luka dan mendapat perawatan medis di rumah sakit terdekat.

Paur Humas Polres Lahat, Aiptu Lipsono saat dikonfirmasi mengatakan, truk milik PT Prisma Cipta Mandiri (PCM) tersebut memang sering dijadikan transportasi untuk mengantar pelajar ke sekolah di sekitar perusahaan.

• Viral Video Gerobak Sampah di RSUD Wonosari Gunungkidul Jalan Sendiri ke CCTV, Ini Kata Pihak RS

• Rusuh di Rutan Kabanjahe, Penghuni Rutan Cerita Mereka Marah Ada Tahanan Dirantai Berhari-hari

• Kisah Nenek Sumiyatun Terancam Kehilangan Tanah 8.000-an M² Miliknya. Awalnya karena Cap Jempol

• Tergiur Upah Rp15 Juta, Terapis Cantik Ini Simpan Sabu di Kemaluan dan Dubur. Tahan Sakit di Bandara

Namun, saat hendak menuju ke sekolah dan melewati tanjakan, truk dengan pelat nomor BG 8242 E itu mendadak mati mesin hingga akhirnya mundur dan masuk ke jurang.

"Semua korban selamat dan kini masih dirawat," kata Lipsono melalui pesan singkat, Rabu (12/2/2020).

Lipsono menerangkan, kondisi truk tersebut memang tidak layak pakai hingga menyebabkan mati mesin. Selain itu, medan jalan yang sudah rusak juga menyulitkan truk melintas.

"Saat menanjak truknya tidak kuat sampai mesinnya mati. Akhirnya truk masuk ke jurang," ujarnya.

• Teror Pria Bertopeng Ajak Berhubungan Intim di Jalan, 4 Wanita Jadi Korban dan Masih Trauma

Polres Lahat pun telah mengimbau perusahaan untuk tidak lagi menggunakan truk sebagai alat transportasi para pelajar di daerah tersebut, demi menghindari kejadian serupa terulang.

"Karena memang truk ini bukan mobil angkut penumpang, kami sudah imbau jangan digunakan lagi," tegasnya.

Sementara itu, Camat Kikim Timur Kabupaten Lahat, Pebroni menjelaskan, sejumlah siswa alami luka luka dan saat ini sudah dilarikan ke rumah.

Menurut Pebroni, puluhan siswa SD dan SMP tersebut merupakan Warga di perumahan PT Sawit yang masuk wilayah Desa Bungamas.

• Jokowi: Pemerintah Tak Punya Rencana Pulangkan Eks WNI ISIS dan Teroris Pelintas Batas

"Truk tersebut memang setiap harinya mengantar anak sekolah. Naas, sekitar pukul 07.30 wib saat menanjak di Tebing Maut desa Bungamas kendaraan tak bisa menanjak hingga masuk kedalam jurang, "terang Pebroni, Rabu (12/2/2020).

Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah SIK melalui Kapolsek Kikim Timur, Samsuadi membenarkan kejadian tersebut.

Truk itu dikendarai Sinarudin (48 tahun), melaju dari arah perumahan PT PCM.