Sebelum Meregang Nyawa Tertabrak Tronton, Purnama Pamit Libur Panjang, Sopir Takziyah ke Rumah Duka

Sebelum Meregang Nyawa Tertabrak Tronton, Purnama Pamit Libur Panjang, Sopir Takziyah ke Rumah Duka

Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: muslimah
Istimewa
Kolase foto identitas sopir truk tronton bernama Eko Pramudyo dan skrinsut CCTV sebelum kecelakaan maut di Kalibanten Semarang 

"Dia anak pertama dari empat bersaudara.

Sebelum meninggal, ada kata-kata yang saya ingat.

Almarhum berkata ingin libur panjang.

Saat Sabtu (1/2/2020) sebelum kejadian saja, anak saya bilang mau pamit dulu sebelum hendak libur panjang,"kata Sulamah yang mulai berkaca matanya.

Dia mengaku, sekeluarga sudah memaafkan seikhlas-ikhlasnya sopir truk tronton yang diketahui menabrak anaknya hingga meninggal.

Bahkan, kata Sulamah, sopir asal Wonosobo bernama Eko Pramudyo (56) itu pun telah datang langsung ke rumahnya pada Selasa (4/2/2020) pagi tadi.

Dia mengatakan, Eko datang ke rumahnya dengan didampingi sejumlah petugas Satlantas Polrestabes Semarang untuk meminta maaf sekaligus bertakziah ke almarhum.

Sulamah memastikan, kasus tabrak lari yang menimpa anaknya itu sudah selesai sepenuhnya secara kekeluargaan.

"Saya juga kasian dengan sopir asal Wonosobo itu. Dia juga kerja seperti anak saya.

Dia (Eko) itu hidup seorang diri di Wonosobo. Tidurnya pun di bagasi Truk.

Dia tidak ada siapa-siapa di sana," ungkap Sulamah.

Terpisah, Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yuswanto Ardi membenarkan apabila sopir truk penabrak lari di Persimpangan Kalibanteng, Semarang Barat itu telah menyerahkan diri ke polisi.

Dia menuturkan, sopir truk berplat E 9031 E itu menyerahkan diri terlebih dahulu ke Polres Wonosobo pada Senin (3/2/2020) kemarin.

Akhirnya, pihak Polres Wonosobo pun berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Semarang.

Eko Pramudyo yang berada di Wonosobo pun akhirnya dijemput personelnya untuk dibawa ke Semarang.

"Kami jemput Senin (3/2/2020) kemarin di Wonosobo. Kami jemput usai sopir menyerahkan diri ke Polres Wonosobo.

Petugas kami pun telah mengantarkan sang sopir ke rumah korban.

Kini, sopir sedang diproses oleh kami," ungkap AKBP Yuswanto Ardi kepada Tribunjateng.com, Selasa (4/2/2020). (Tribunjateng/gum)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved