Indra Baru Tahu Pacarnya dan Keluarga Dibantai setelah Baca di Facebook, Ini Kesaksiannya soal Vivin
"Saya dua kali ke rumah Vivin tapi tidak bertemu siapapun, dan sempat mendatangi para tetangganya juga
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Karena tidak kunjung mendapatkan kejelasan akan keberadaan pacarnya itu, Indra lalu pergi ke rumah Vivin dan mencoba bertanya dengan pihak keluarga.
"Saya dua kali ke rumah Vivin tapi tidak bertemu siapapun, dan sempat mendatangi para tetangganya juga.
Tetapi jawaban tetangga Vivin dan keluarga pergi," katanya.
Karena ditinggal begitu saja secara tiba-tiba, Indra sempat mengalami frustasi.
Hal itu tidak heran karena, Indra ditinggal pacarnya yang hilang.
"Komunikasi terakhir adalah melalui SMS, " imbuhnya.
Indra mengaku, sebelum menghilang dia bersama Vivin sering pergi bersama di kala sabtu dan minggu untuk makan atau sekedar jalan.
Menurutnya sosok Vivin memang pribadi yang pendiam dan sedikit tertutup.
"Kalau curhat masalah kampus saja tidak masalah keluarga dan kita kala itu baru pacaran 3 bulan," tambahnya.
Kerena ditinggal, Indra baru bisa move on setelah 4 bulan.
Setelah menghilang dan ditinggal Vivin, Indra memutuskan untuk bekerja di jepang hingga balik lagi ke Banyumas pada 2018.
Indra tahu bahwa Vivin menjadi korban pembunuhan setelah melihat berita di facebook yang menerangkan ada pembunuhan di Desa Pasinggangan Banyumas.
"Saya tidak asing dengan rumahnya, lalu saya perhatikan lagi ternyata di Desa Pasinggangan dan korban sudah 5 tahun, saya langsung curiga kala itu, jangan-jangan bener Vivin," pungkasnya.
Sidang lanjutan akan kembali di gelar pada 5 Februari 2020 dengan agenda masih mendengarkan saksi, yang kemungkinan akan menghadirkan Misem, ibunda dari para tersangka.

Kronologi Pembunuhan Satu Keluarga di Banyumas