Viral, Patung Gajah Bergaris Hitam Mirip Zebra di Obyek Wisata Jurug, Ini Penjelasan Pengelola
Patung gajah di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo menjadi perbincangan warganet beberapa hari belakangan ini
TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Patung gajah di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo menjadi perbincangan warganet beberapa hari belakangan ini.
Penyebabnya, patung yang berada di selatan kandang gajah itu bercorak lorek hitam putih seperti zebra.
Direktur Utama TSTJ Solo, Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso, menyampaikan ide pembuatan patung tersebut murni berasal darinya.
Ide itu muncul seusai dirinya melihat-lihat bentuk dan warna patung gajah di sejumlah situs.
"Ide dari saya, lihat di website bentuk dan warna patung gajah macam-macam, jadi ini viral yang positif, tidak perlu dibawa ke hal-hal yang negatif," ujar Bimo kepada TribunSolo.com, Senin (20/1/2020).
Bimo menjelaskan patung 'rasa zebra' sebagai bentuk kreativitas semata.
Pengunjung kebun binantang bisa memanfaatkan itu untuk berswafoto.
"Ini bentuk kreativitas, nanti kita lihat pro dan kontranya, kita tidak antikoreksi,"
"Sebelahnya museum gajah di situ sudah ada gajah benerannya, patung bisa untuk berswafoto, jadi lebih asyik," imbuhnya membeberkan.
Bila ada pengunjung yang protes, pihak kebun binatang akan berusaha memberi pengertian.
"Bila ada persepsi masyarakat, nanti bisa membuat salah persepsi gajah kok bentuknya zebra, kita tinggal beri pengertian bahwa itu semacam bentuk kreativitas," tutur Bimo.
Pihak TSTJ Solo tetap akan menerima masukan terkait keberadaan patung gajah 'rasa zebra'.
Adapun, mereka berencana menyiapkan spot swafoto berkonsep gajah.
"Kami menerima masukan untuk itu dan kita sedang menyiapkan spot selfie berhubungan dengan gajah, itu sedang kita konsep," ungkap Bimo.
"Tunggu kejutan selanjutnya," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Viral, Patung Gajah 'Rasa Zebra' di Obyek Wisata Jurug, Ini Penjelasan Pengelola