Rotasi Lini Tengah Tak Mampu Bendung Serangan Deltras FC, Begini Kata Ega Raka Usai PSIS Kalah 2-0

Di babak kedua, PSIS yang dalam posisi tertinggal 2-0 belum mampu berbuat banyak.

Alih-alih mengancam gawang tuan rumah, PSIS malah menghadapi gempuran serangan dari Deltras FC.

Peluang-peluang berbahaya diciptakan oleh Neville Tengeg, Tito Hamzah, Bima Ragil, hingga Rian Lopes.

Untungnya, kiper PSIS Rizki Darmawan masih mampu menggagalkan sejumlah peluang yang diciptakan para pemain Deltras.

Hingga akhir laga, skor 2-0 tetap bertahan untuk keunggulan Deltras FC.

"Ini hasil yang tidak kami harapkan. Kami harus kembali kalah."

"Kami mohon maaf pada semuanya, pada suporter PSIS," kata Ega Raka seusai laga.

Baca juga: Antar Promosi ke Liga 1, Subangkit Prihatin Lihat PSIS: Manajemen dan Suporter Harus Duduk Bareng

Ia menyebut, timnya sebetulnya sudah menyiapkan gameplan khusus untuk laga ini.

Satu di antaranya, dengan merotasi lini tengah.

Ega, dalam laga ini, memberi kepercayaan pada Delfin Rumbino dan Reiva Apriliansyah di lini tengah, namun justru menjadi titik lemah yang berhasil dieksplorasi lawan.

"Sebenarnya, pada saat kita siapkan game plan melawan Deltras FC, kita sudah simulasikan bagaimana kita harus menjaga kedalaman di lini tengah."

"Tetapi, ada momen pemain kita tidak konsisten terhadap positioning sehingga dua gol yang berdekatan itu menjadi kendala kita hari ini," kata dia.

Ega Raka pun mengapresiasi tim tuan rumah yang tampil solid sehingga mampu menjaga gawang mereka tanpa kebobolan.

"Babak kedua kami berusaha meningkatkan intensitas permainan, kami ciptakan peluang tapi itu tidak cukup."

"Deltras FC tim yang kuat dan solid," kata Ega. (*)