Sudah 5 Tahun Atap Ruang Kelas Ambruk, Siswa Kelas 2 dan 4 SDN 06 Sitanggal Brebes Belajar di UKS

TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES -Dua ruang kelas di Sekolah Dasar Negeri Sitanggal 06, Kecamatan Larangan, Brebes, Jawa Tengah, kondisinya cukup memprihatinkan.

Bagaimana tidak, ruang kelas tersebut sudah ambruk sejak selama lima tahun lalu karena lapuk dimakan usia, namun tak kunjung diperbaiki pemerintah. 

Hal ini membuat para siswa tidak bisa belajar dengan ruang yang layak.

Yang jadi korban adalah siswa kelas 2 dan 4 di SD Negeri 06 Sitanggal, yang  terpaksa harus belajar di ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS) dan Perpustakaan.

Dua ruangan itu kini disulap oleh pihak sekolah menjadi ruang kelas darurat untuk proses belajar mengajar.

Pantauan Tribunjateng.com Sabtu (27/09/2025), dua ruang kelas itu kini telah dutumbuhi rerumputan liar yang menajalar keatas tembok.

Sementara atap ruang kelas yang ambruk, membuat tembok kelas juga terdampak rusak akibat terkena hujan dan terik matahari yang berlangsung selama ber tahun-tahun.

Kepala SD Negeri Sitanggal 06 Slamet Santoso mengatakan, bahwa dua ruang kelas yang ambruk, pihaknya terpaksa memindahkan proses kegiatan belajar mengajat bagi siswa bebarengan dengan perpustakaan dan layanan UKS di sekolah.

"Ini tidak ada pilihan lain, dikarenakan KBM harus tetap berjalan."

"Meski sebenarnya saat proses belajar mengajar siswa sedikit terganggu karena tidak layak sebagai mana semestinya," ujarnya.

Baca juga: DPR Dorong Reformasi Perlindungan Korban, Yanuar: Saksi Tak Boleh Takut Bersuara

Baca juga: BRISIK! Program MBG Berujung Petaka Bagi Siswa, Siapa Bertanggungjawab?

Bantuan tak kunjung terealidasi, meski menurut Slamet, pihak sekolah sudah beberapa kali mengajukan perbaikan sejak bencana terjadi. Namun, hingga saat belum terealisasi.

"Akan tetapi saya dapat kabar, perbaikan baru akan dilakukan pada tahun 2026 mendatang," jelasnya.

Terpisah Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Brebes Aditya Perdana menjelaskan, bahwa revitalisasi untuk perbaikan di SD Negeri Sitanggal 06 direncanakan akan dilakukan pada tahun 2026 mendatang.

"Ini form PUPR nya sudah jadi. Sudah masuk revitalisasi di tahun 2026 mendatang," katanya.

Aditya menambahkan, bahwa memang pihak sekolah sudah beberapa kali mengajukan perbaikan. Akan tetapi data pokok pendidikan (dapodik) yang dilakukan gagal dalam prosesnya.

"Baru tahun ini sudah masuk dapodiknya, Insya Allah tahun depan realisasi perbaikannya."

"Termasuk tahun depan juga ada perbaikan pagar sekolah dari aspirasi dewan," pungkasnya. (pet)