BREAKING NEWS: Tim SAR Gabungan Temukan 2 Korban Longsor Cibeunying Cilacap, 8 Orang Masih Hilang

Ringkasan Berita:

• Tim SAR gabungan menemukan dua korban longsor di Cibeunying Cilacap, Senin (17/11/2025) pagi.
• Pencarian korban longsor Cibeunying hari ini memasuki hari kelima.
• Saat ini, masih ada delapan korban longsor yang belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Tim SAR gabungan menemukan dua korban longsor di Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Senin (17/11/2025) pagi.

Saat ini, masih ada delapan korban longsor Cibeunying yang masih dalam pencarian.

Penemuan dua korban longsor Cibeunying di hari kelima ini dikonfirmasi Kepala Basarnas Cilacap Muhammad Abdullah.

"Alhamdulillah, sampai dengan sekarang, pada pukul 08.57 WIB telah ditemukan satu korban atas nama Nina Nurfauziyah usia 9 tahun dalam kondisi meninggal dunia di worksite A-2."

"Begitu juga pada pukul 09.37 WIB, telah ditemukan korban kedua atas nama Wafik Nur Aini usia 15 tahun, dalam kondisi meninggal dunia di worksite A-2," kata Abdullah dikutip dari Breaking News Kompas TV, Senin pagi.

Baca juga: Tim SAR Gabungan Kerahkan Drone Thermal Cari Korban Longsor Cibeunying Cilacap Hari Ini

Abdullah mengatakan, jenazah dua korban yang ditemukan kemudian dievakuasi ke RSUD Majenang untuk proses identifikasi.

Dengan ditemukannya dua korban meninggal pagi ini, total ada 15 korban hilang yang sudah ditemukan.

Saat ini, tim SAR gabungan masih mencari delapan korban lain yang dinyatakan hilang setelah longsor Majenang pada Kamis (13/11/2025) malam itu.

Selain dua korban meninggal, tim SAR gabungan juga menemukan dua sepeda motor di worksite B-2.

Motor itu kemudian diserahkan kepada warga pemilik.

Abdullah mengatakan, operasi pencarian korban longsor Cibeunying hari ini dimulai pukul 06.00 WIB.

Gunakan Drone Thermal

Di hari kelima pencarian korban longsor Majenang ini, tim SAR gabungan menerapkan lima metode pencarian.

Baca juga: Pencarian 10 Korban Longsor Cibeunying Cilacap Hari Ini Fokus di 4 Titik

Abdullah mengatakan, lima metode yang digunakan itu di antaranya penggunaan drone thermal atau pesawat tanpa awak yang bisa mendeteksi suhu tubuh korban.

"Tim mengerahkan drone thermal, anjing pelacak, pompa air atau alkon, metode ekstrikasi modern dan manual, serta alat berat," kata Abdullah.