Perbaikan Gedung DPRD Cilacap Dilelang Rp2,5 Miliar, Ditargetkan Rampung sebelum Akhir Tahun

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP – Pemerintah Kabupaten Cilacap mempercepat proses lelang proyek rehabilitasi Gedung DPRD Cilacap yang rusak akibat demo rusuh akhir Agustus lalu.

Renovasi gedung DPRD CIlacap menjadi prioritas pemkab di penghujung tahun 2025.

Proyek perbaikan gedung wakil rakyat itu diperkirakan menelan anggaran Rp2,5 miliar.

Sebelumnya, demo rusuh yang terjadi 30 Agustus 2025 lalu menyebabkan sejumlah fasilitas di gedung dewan rusak berat, mulai dari kaca pecah, plafon jebol, hingga sebagian sarana prasarana (sarpras) yang dijarah.

Akibat peristiwa tersebut, kerugian material ditaksir mencapai lebih dari Rp5 miliar dan membuat aktivitas DPRD sempat terhenti sementara.

Baca juga: Perbaikan DPRD Cilacap Diperkirakan Butuh Rp5 Miliar, Pemkab Lakukan Pergeseran di APBD Perubahan

Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Cilacap, Hasanuddin mengatakan, proses lelang untuk rehabilitasi gedung wakil rakyat tersebut sedang berjalan dan ditargetkan rampung dalam waktu dekat.

"Target kami, pemenang tender sudah bisa ditetapkan akhir Oktober agar pekerjaan bisa langsung dimulai," ujarnya, Kamis (16/10/2025).

Perbaikan Jalan

Selain proyek DPRD, Pemkab Cilacap juga tengah mengebut lelang sembilan kegiatan baru dari dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Sebagian besar proyek tersebut milik Dinas PUPR dengan fokus pada peningkatan jalan di berbagai wilayah Cilacap.

Hasanuddin menjelaskan, seluruh pengadaan untuk APBD Murni 2025 sudah selesai dilaksanakan. 

Baca juga: Antisipasi Tsunami yang Mengintai, Pesisir Cilacap Dipagari Mangrove dan Cemara Laut

Sedangkan proyek yang sedang diproses saat ini bersumber dari APBD Perubahan 2025.

"Kami sudah bantu sekitar 140 paket kegiatan dari berbagai OPD, sebagian besar sudah rampung, dan sisanya sedang berjalan," jelasnya.

Ia memastikan, proyek-proyek tersebut sudah melalui tahapan perencanaan dan penghitungan yang matang, termasuk dalam hal kualitas dan ketepatan waktu pengerjaan.

"Harapannya, pekerjaan selesai sesuai jadwal dan hasilnya maksimal karena ini menyangkut fasilitas penting milik daerah," tambahnya.

Dengan percepatan tender dan pelaksanaan proyek ini, Pemkab Cilacap optimistis semua kegiatan strategis bisa selesai sebelum tutup tahun anggaran. (*)