Berita Pati

Bupati Sudewo Dikabarkan Sakit Setelah Demo Pati, Wagub Jateng Gantikan Tugas Jadi Inspektur HUT RI

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PIMPIN UPACARA - Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen memimpin upacara HUT RI di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Pati, Minggu (17/8/2025) pagi. Taj Yasin menjadi inspektur upacara menggantikan Bupati Sudewo yang dikabarkan tengah sakit.

TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI – Bupati Pati Sudewo absen dalam upacara HUT RI di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Minggu (17/8/2025).

Sudewo dikabarkan sakit setelah menghadapi demo ribuan warga Pati, Rabu (13/8/2025).

Tak hanya HUT RI, sebelumnya, Sudewo juga tak hadir dalam Rapat Paripurna DPRD Pati dengan agenda mendengar pidato kenegaraan Presiden Prabowo Subianto, Jumat (15/8/2025).

Sudewo juga tak mengikuti aresmi lain berupa ziarah dan reungan malam di Tamam Makan Pahlawah Giri Dharma, jelang peringatan Hari Kemerdekaa, Minggu dini hari.

Dalam kegiatan-kegiatan tersebut, Wakil Bupati Pati Risma Ardhi Chandra hadir menggantikan Sudewo.

Baca juga: Beredar Ajakan Demo Pati Jilid 2, Aliansi Masyarakat Pati Bersatu: Bukan dari Kami

Sementara, untuk menggantikan Sudewo sebagai inspektur upacara HUT RI, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menugaskan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen.

"Kemarin, saya dikasih tahu Pak Gubernur, beliau (Sudewo) sudah menghubungi bahwa tidak bisa ikut upacara 17 Agustus karena kondisinya sedang sakit dan perlu istirahat."

"Maka, Pak Gubernur menugaskan saya menjadi Irup di Pati."

"Info yang saya terima sebatas itu. Saya tidak menanyakan beliau sakit apa," jelas Taj Yasin seusai upacara.

Taj Yasin menambahkan, dirinya hadir juga dalam rangka menunjukkan komitmen Peprov Jateng mewujudkan stabilitas dan kondusivitas setelah demo Pati, 13 Agustus lalu.

Menurut politisi PPP ini, saat ini, kondisi Pati semakin baik dan kondusif.

"Maka, saya hadir juga untuk memberikan dorongan dan semangat kepada para ASN, Forkopimda, Wabup, dan seluruhnya, untuk tetap menjalankan pelayanan kepada masyarakat, memberikan yang terbaik."

"Pembangunan harus tetap berjalan, tidak boleh pemerintahan itu berhenti," tegas dia.

Pelayanan Masyarakat Harus Tetap Jalan

Menurut Taj Yasin, selama Sudewo sakit, kendali pemerintahan Kabupaten Pati dipegang Wakil Bupati Risma Ardhi Chandra beserta jajaran Forkopimda.

Dia mengajak semua pihak menjadikan 17 Agustus ini sebagai momentum untuk kembali menatap dan menyongsong masa depan cerah. 

Baca juga: Dikabarkan Mundur, Bupati Pati Sudewo: Itu Hoaks!

Masa depan Jawa Tengah, khususnya Pati, yang perekonomiannya terus tumbuh dengan semangat gotong-royong.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, Forkopimda maupun masyarakat, bahwa 17 Agustus merupakan HUT negara kita, ini sangat penting dan sakral."

"Sehingga, kami, dari pemerintah, menyerukan dan mengajak untuk menghormati hari sakral kebanggan kita ini, dengan cara mewujudkan kondusivitas, kebersamaan."

"Kemudian, merenungi jasa para pahlawan, apa saja yang sudah diberikan oleh para pahlawan, proklamator, kepada kita dan NKRI ini," kata Taj Yasin. (*)

Berita Terkini