TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Keluarga korban berinisial DI, warga Desa Kedungurang, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, menolak dianggap meninggal karena bunuh diri, Selasa (12/8/2025).
Dugaan kematian yang dianggap tidak wajar itu kini berbuntut pelaporan ke polisi.
Keluarga korban menilai terdapat banyak kejanggalan pada jasad korban dan menduga kematian tersebut akibat penganiayaan.
Ibu korban, Romsini, mengaku pertama kali mendapat kabar kematian anaknya dari pesan suara seorang teman.
Ia melihat ada lebam di tubuh anaknya. (sal)
Baca juga: Kisah Pilu Honorer RSUD Pati, 20 Tahun Mengabdi Dibuang, Kini Minta Bupati Mundur
Baca juga: Menunggu Janji Bupati Pati Sudewo Temui Massa Aksi 13 Agustus 2025