TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Kahudi Wahyu Widodo mengakui telah dihubungi manajemen PSIS Semarang untuk mengisi posisi pelatih.
Namun, mantan pelatih Persijap Jepara itu memastikan belum ada kontrak kerja sama yang diteken.
"Belum, doain saja. Komunikasi sudah, cuma sebatas komunikasi saja," kata Kahudi saat dihubungi, Kamis (19/6/2025).
Baca juga: Nama Kahudi Wahyu Menguat sebagai Calon Pelatih PSIS, Manajemen Ungkap Alasan Pilih Pelatih Lokal
Kahudi mengatakan, komunikasi yang dijalin dengan manajemen PSIS Semarang belum mengarah ke pembahasan spesifik.
"Masih biasa saja, ditanya hal-hal umum saja, sudah memengang klub mana saja, sebatas itu," imbuhnya.
Tawaran Beberapa Klub
Kahudi mengaku, selain PSIS, beberapa klub lain juga mengontaknya.
Komunikasi itu datang dari klub Liga 2 dan Liga 3.
"Ada (tawaran) selain PSIS, alhamdhulilah lumayan, seperti PSMS."
"Komunikasi ada beberapa, rata-rata Liga 2 dan ada Liga 3 juga," ujarnya.
Meski demikian, dia sangat berharap bisa memilih tim yang berdekatan dengan tempat tinggalnya, Magelang.
"Intens belum, masih standar saja. Saya ngikut yang terbaik."
"Tapi, kalau pinginnya, diprioritaskan yang dekat. Kalau di Semarang, dekat dari rumah," ujarnya.
Cari Pelatih dan Pemain
Nama Kahudi santer diberitakan menjadi kandidat kuat pelatih PSIS untuk mengarungi Liga 2 2025/2026.
Namanya muncul setelah Direktur Utama PT Mahesa Jenar Semarang Agung Buwono mengaku tengah menjalin komunikasi dengan beberapa pelatih lokal.
Baca juga: Dilepas PSIS Semarang, 3 Pemain Resmi Dapat Klub Baru. Enam Lainnya Menuju Diperkenalkan Tim
Agung mengaku mengontak sejumlah pelatih lokal setelah mendapat lampu hijau dari pemegang saham untuk membentuk tim.