TRIBUNBANYUMAS.COM, GROBOGAN - Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Minggu (16/3/2025) pagi, kembali diterjang banjir.
Kondisi tanggul yang belum pulih 100 persen usai diperbaiki tak mampu menahan derasnya air Sungai Tuntang.
Sudharmanto, Ketua BPD Desa Baturagung, mengungkapkan, tanggul jebol sekitar pukul 03.30 WIB, mengakibatkan air dengan cepat masuk ke permukiman.
Karena itu, ia mengimbau warga yang berada di daerah terdampak segera bersiap untuk mengevakuasi diri dan menyelamatkan barang-barang berharga.
"Sekitar pukul 3.30 WIB jebol lagi, tanggul yang sebelumnya diperbaiki kembali jebol," kata Sudharmanto saat dihubungi Tribun Jateng, Minggu (16/3/2025).
"Warga yang di bawah segera bersiap mengevakuasi diri dan menyelamatkan barang-barang berharganya," imbuh Sudharmanto.
Jebolnya tanggul ini menjadi pukulan berat bagi warga Baturagung, yang baru saja mulai bangkit dari banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang pada hari Minggu 9 Maret 2025 lalu.
Baca juga: Koalisi Sipil Protes RUU TNI, Gedor Pintu Ruang Rapat Panja DPR di Hotel Mewah
Banyak warga yang sudah membersihkan rumahnya kini kembali harus menghadapi genangan air yang masuk ke pemukiman.
Warga Kembali Mengungsi
Dengan kondisi ini, sejumlah warga di wilayah terdampak mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Posko pengungsian yang sebelumnya sudah mulai kosong kemungkinan akan kembali dipenuhi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat banjir.
Belum ada laporan resmi mengenai luas wilayah terdampak atau jumlah warga yang mengungsi. (fachri)