Persijap Jepara

Persijap Ditangani Sementara Dua Karteker, Latihan Masih Gunakan Program Pelatih Kahudi

Penulis: Tito Isna Utama
Editor: rika irawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Persijap Jepara M Iqbal Hidayat memberi keterangan kepada wartawan seusai menghadiri latihan Persijap Jepara di Lapangan Tegalsambi, Senin (4/11/2024). Iqbal mengatakan, sementara ini, Persjiap ditangani dua karteker yang ditunjuk, Miko dan Noor Hadi.

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Manajemen Persijap Jepara menunjuk Miko dan Noor Hadi sebagai karteker, menggantikan posisi pelatih yang ditinggalkan Kahudi Wahyu Widodo.

Mereka bakal mempersiapkan Laskar Kalinyamatan menghadapi laga lanjutan Liga 2 2024/2025 kontra Persekat Tegal, Sabtu (9/11/2024).

"Sementara memang kami sudah meminta coach Miko dan Noor Hadi sebagai karteker," kata Presiden Persijap Jepara M Iqbal ditemui seusai menghadiri latihan tim di Lapangan Tegalsambi, Senin (4/11/2024).

Saat ini, kata Iqbal, manajemen tengah menyiapkan pelatih untuk membawa Persijap Jepara mengarungi putaran kedua Liga 2.

Pelatih baru ini diperkirakan tiba di Jepara 2-3 hari mendatang.

"Head Coach baru itu akan datang ke Persijap Jepara, mungkin dalam waktu 2-3 hari paling lama, sifatnya masih transisi," ucapnya.

Baca juga: Mengejutkan! Pelatih Persijap Jepara Kahudi Wahyu Widodo Dipecat

Meski begitu, untuk menghadapi Persekat Tegal, tim pelatih masih menerapkan sistem permainan yang telah dibuat mantan pelatih Kahudi Wahyu Widodo.

"Kami sudah ada program, dari sistem kami dari coach lama, ada beberapa coach yang lalu," katanya.

Kahudi Dipecat

Diberitakan sebelumnya, manajemen Persijap Jepara memecat pelatih Kahudi Wahyu Widodo, Kamis (31/10/2024).

Keputusan sepihak ini pun dibenarkan Kahudi, saat dihubungi, Jumat (1/11/2024).

"Jadi, memang sudah ada komunikasi (dengan manajemen Persijap) untuk saya diputus hubungan kerja dengan Persijap," kata Kahudi.

Kahudi mengatakan kabar pemberhentiannya disampaikan langsung Presiden Persijap Iqbal Hidayat, melalui sambungan telepon.

"Secara resminya belum tapi sudah diinfokan, positif, bahwa saya diberhentikan. Presiden yang memberitahukan, by phone. Hari ini, siang tadi," tuturnya.

Kahudi tak mengungkap alasan manajemen memecatnya.

Kendati demikian, Kahudi menerima keputusan manajemen Persijap tanpa perlawanan.

Halaman
12

Berita Terkini