Baca tanpa iklan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana secara resmi melantik Mansur Hidayat sebagai Bupati Pemalang.
Pelantikan Mansur digelar di Ruang Grhadhika Bhakti Praja Komplek Pemprov Jateng.
Dalam pelantikan, Pj Gubernur Jateng mengatakan didapuknya Mansur sebagai Bupati Pamalang sesuai dengan keputasan Kemendagri.
“Dengan ini Mansur secara resmi dilantik menjadi Bupati Pemalang,” katanya saat melantik Mansur menjadi Bupati Pemalang, Senin (9/10/2023) siang.
Nana mengatakan, ia percaya bahwa Mansur akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya.
Ia juga berujar kini nama depan Pj Bupati Pemalang sudah hilang, berganti menjadi Bupati Pemalang.
Baca juga: Profil Mansur Hidayat, Dilantik Jadi Bupati Pemalang
Prosesi sumpah jabatan dan pelantikan sudah berjalan lancar dan baik.
“Selamat bertugas bagi Bupati Pemalang yang baru,” ucapnya.
Nana mengatakan, pengalaman menjabat sebagai Wakil Bupati dan Pj Bupati Pemalang menjadi bekal melaksanakan tugas.
Jabatan adalah kepercayaan dan amanah, untuk itu Nana berharap Bupati Pemalang bisa melaksanakan tugas secara baik.
“Saya yakin semua bisa menentang dan melaksanakan amanah tersebut tentunya melalui sinergitas,” tuturnya.
Ia juga menekankan, agar Bupati Pemalang menjunjung tinggi integritas dan kejujuran saat melaksanakan tugas.
Pasalnya, integritas menjadi pilar utama untuk membangun kepercayaan masyarakat.
Menciptakan pemerintahan yang bersih dan akuntabel juga menjadi fokus utama.
“Hal tersebut sangat dibutuhkan untuk mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Pemalang,” katanya.
Pemalang dikatakan Nana, memiliki potensi yang luar biasa, baik sumber daya alam, manusia dan lainya.
Untuk itu, ia meminta Mansur sebagai Bupati Pemalang bisa mengembangkan hal tersebut.
Tujuannya untuk meningkatkan taraf hidup dan pembangunan yang berkelanjutan di Pemalang.
Baca juga: UMK Buruh Jepara Diusulkan Minimal Rp 3 Juta, Ini Pertimbangannya
“Pendidikan, pelayanan terhadap masyarkat, pembangunan hingga kesehatan wajib diprioritaskan untuk menyejahterakan masyarakat Pemalang,” paparnya.
Ia juga berpesan, rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Pemalang menjadi pekerjaan rumah bagi Mansur.
Pasalnya IPM di Pemalang hanya 67,19 persen lebih rendah dari IPM Provinsi Jateng yang mencapai 72,79 persen.
“Angka kemiskinan ekstrem, stunting dan angka anak tidak sekolah harus diperbaiki juga wajib diperbaiki karena di Pemalang masih rendah,” imbunya.