Ia beralasan tidak lapor polisi selepas kejadian karena takut dan bingung.
Imam khawatir akan ikut menjadi korban pembunuhan Husen.
Apalagi, dia tidur juga di ruko dekat lokasi kejadian.
"Ruko tersebut berupa pintu rolling door sehingga bisa dibuka dari luar."
"Saya juga kalau tidur susah bangun, saya takut ketika tidur digituin (dibunuh)," jelasnya. (*)
Baca juga: Korban Mutilasi di Solo dan Sukoharjo Diduga Warga Keprabon, Polisi Gali Informasi Terkait Sosok R
Baca juga: Mendadak Ada Surat dari Kemenag, Penerbangan 360 Calon Haji Kloter 2 Embarkasi Solo Tertunda 6 Jam