TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Pusat oleh-oleh yang berada di daerah Sawangan, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, menjadi tempat yang tidak pernah dilewatkan pemudik maupun wisatawan.
Di lokasi ini merupakan sentra kuliner khas Purwokerto, misalnya keripik tempe, mendoan, nopia mino, dan sebagainya.
Pusat oleh-oleh Sawangan diserbut wisatawan pada masa libur perayaan Idulfitri 1444 Hijriah.
Kuliner yang paling sering diburu di tempat ini yakni mendoan.
Baca juga: Tempe Mendoan Jadi Google Doodle Hari Ini, Bikin Bangga Wong Banyumas
Olahan dari tempe ini merupakan menu favorit semua kalangan.
Tempe mendoan khas Banyumas memang berbeda dengan mendoan pada umumnya.
Tempenya itu dibungkus daun pisang, bentuknya tipis-tipis diselimuti ragi.
Harga satu paket mendoan adalah Rp45 ribu berisi 10 bungkus tempe mendoan ukuran besar, satu tepung dan satu botol kecap.
Seorang pengusaha oleh-oleh, sekaligus pemilik Toko Sawangan 21, Nanda Amalia (30) mengatakan, tokonya mengalami kenaikan saat libur Lebaran.
Baca juga: Mendoan Raksasa Banjarnegara yang Sudah Mendunia
"Kanaikannya sekitar 40 sampai 50 persen dibanding tahun lalu.
Rata-rata ya 100 orang setiap harinya bahkan lebih," katanya kepada TribunBanyumas.com, Selasa 25 April 2023.
Paling banyak dicari tentunya adalah mendoan, keripik tempe, dan getuk goreng.
Jam bukanya mulai pukul 07.00 WIB pagi sampai pukul 21.30 WIB.
Anda yang ingin berburu oleh-oleh di Sawangan, bisa berjalan kaki sekira 10 menit ke arah barat dari alun-alun Purwokerto.
Di sana, Anda akan menemui deretan toko yang menjual beragam oleh-oleh khas Purwokerto. (*)