Terkait janji Zulhas, pedagang berharap segera ada realisasi.
"Harga tempe, dulu ukuran kecil Rp5.000 sekarang Rp7.000. Harga kedelai sekarang Rp14.000, sebelumnya antara Rp8.000-Rp9.000."
"Tadi, pak menteri ke sini, bilang (harga) kedelai mau turun. Mudah-mudahan cepat turun," ungkap Uun Nugroho, pedagang tempe dan tahu di Pasar Kertek.
Sementara itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyampaikan, Pasar Kertek merupakan pasar terbesar di Kabupaten Wonosobo yang buka selama 24 jam.
Bupati menambahkan, ke depan, Pasar Kertek akan mulai dibenahi untuk mewujudkan pasar tradisional yang rapi dan nyaman bagi masyarakat.
"Kami matur ke pak Presiden, menteri PUPR, pak Mendag, minta supportnya ke pemerintah pusat. Kami ingin membenahi ini semua, infrastruktur di Pasar Kretek sehingga nanti ada perluasan. Harapannya, kalau nanti sudah ditata rapi, jalannya bisa lancar," ungkap Bupati Afif. (*)
Baca juga: Jembatan Kali Serayu Purbalingga Ditutup Sementara, Ini Rute Lalu Lintas Menuju Banjarnegara
Baca juga: Serunya Lomba Gobak Sodor di Karanganyar, 81 Tim dari Berbagai Instansi Berebut Juara
Baca juga: Pendaftaran PPPK Guru 2022 Sudah Dibuka secara Daring! Catat Alamat dan Jadwal Tahapannya
Baca juga: Banyak Disalahgunakan, Penggunaan Plat Nomor RF untuk Umum akan Dikaji Ulang