Baca tanpa iklan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Usai dua tahun tidak diperbolehkan mudik oleh pemerintah, pada tahun ini masyarakat berbondong-bondong mudik Lebaran.
Tidak terkecuali Yuliah, Pemudik dari Tangerang hendak ke Semarang.
Setelah 5 tahun merantau, dia akhirnya bisa mudik tahun ini.
"Saya mau mudik ke Karanggede Kabupaten Semarang," ucapnya di stasiun Tawang, Selasa (26/4/2022).
Baca juga: Ini Titik Posko Mudik Lebaran di Kabupaten Tegal, Ada Fasilitas Vaksin Covid-19
Ia pun juga mengucapkan kegembiraannya ketika sudah bisa mudik tahun ini.
"Senang banget bisa mudik, kemarin-kemarin ga bisa karena masih aware juga sama Covid-19," tuturnya.
Dirinya memilih menaiki kereta api karena dinilai lebih aman dan nyaman serta menghindari kemacetan.
"Kan kalau pakai bus atau mobil lebih ramai ya dijalan-jalan.
Apalagi setelah dua tahun ini di buka mudiknya," jelasnya.
Baca juga: Pemudik Melintas di Jalur Pantura Batang Bisa Jajal Fasilitas Pos Mudik Dishub, Ada Pijat Gratis!
Meski baru pertama kali ini ia menggunakan kereta api, ia mengatakan pelayanan menggunakan kereta api terbilang baik.
"Enak sih saat mudik gini menggunakan kereta api, banyak promo.
Untuk tiketnya Rp370 ribu, sayangnya tidak dapet yang promo," ucapnya.
Baca juga: Tak Mau Muncul Lagi Klaster Covid, Bupati Kudus Minta Ada Pengecekan Vaksinasi Pemudik di Perbatasan
Kepuasan mudik menggunakan moda transportasi kereta api juga diucapkan Priyono dan keluarganya yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
"Pelayanannya saat mudik sih baik, di kereta api juga lumayan bersih dan rapi," jelasnya.
Baca juga: Permintaan Jelang Lebaran Meningkat, Penjual Kue Kering di Plana Banyumas Mulai Kewalahan
Alasan ia memilih kereta api saat mudik karena dinilai lebih nyaman, hal itu karena terhindar dari kemacetan.
"Menghindar dari macet sebenarnya.
Tinggal berangkat sesuai jadwal dan sampai sesuai jadwal, jadinya praktis," jelasnya. (*)