Berita Banjarnegara

Kawasan Wisata Dieng dan Serulingmas Zoo Banjarnegara Segera Dibuka, Bupati: Secepatnya, Doakan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas TRMS Serulingmas Banjarnegara, sedang memberi makan harimau koleksi Serulingmas Zoo. Pemkbab Banjarnegara segera membuka kembali kawasan wisata Dieng dan Serulingmas Zoo, saat penerapan new normal.

"Kita persiapan sudah, mulai penuhi persyaratan. Tapi belum tahu per kapan mau dibuka, menunggu instruksi pemerintah. Jumlah wisatawan juga akan dibatasi. Karena sesuai aturan, ada pembatasan jumlah pengunjung dan jam operasional."

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Pemerintah Kabupaten Banjarnegara bersiap menyambut era new normal atau tatanan kehidupan baru di masa pandemi Covid 19.

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, pihaknya sedang mempersiapkan pembukaan sejumlah objek wisata yang dikelola Pemkab Banjarnegara.

Di antaranya, kawasan wisata Dieng dan Taman Rekreasi Marga Satwa (TRMS) Serulingmas atau Serulingmas Zoo.

Budhi mengatakan, di objek wisata itu sebagian perlengkapan untuk mendukung pelaksanaan protokol kesehatan bagi wisatawan telah siap, antara lain alat cuci tangan hingga masker.

Video Rekaman CCTV Ludahi Mangkok Pembeli Viral, Sekarang Begini Nasib Penjual Bakso Cuanki

11 Orang Masih Dirawat di RSUD dr Goeteng, Pasien Covid-19 di Purbalingga, Total 61 Kasus Positif

Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini

Banjarnegara Menuju Zero Covid-19, Budhi Sarwono: Jangan Menjadi Takabur Apalagi Terlena

Tetapi ia belum bisa memastikan kapan objek wisata unggulan itu akan dibuka.

"Secepatnya. Doakan saja," katanya, Sabtu (27/6/2020)

Sementara itu, Direktur TRMS Serulingmas Lulut Yekti Adi mengaku pihaknya mulai mempersiapkan segala persyaratan untuk pembukaan objek wisata.

Di antaranya, dengan membentuk tim gugus penanganan Covid-19 untuk menunjang pembukaan objek wisata.

Selain itu, pihaknya juga memesan tempat cuci tangan untuk memfasilitasi wisatawan dalam rangka pencegahan penularan virus corona.

Pihaknya juga menyiapkan simulasi sebelum objek wisata dibuka untuk umum.

"Kita persiapan sudah, mulai penuhi persyaratan."

"Tapi belum tahu per kapan mau dibuka, menunggu instruksi pemerintah," katanya.

Jika dibuka nanti, menurut dia, pastinya pola pelayanan akan berubah menyesuaikan aturan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Antrean di loket masuk akan diatur agar wisatawan tetap bisa berjaga jarak satu sama lain.

Pihaknya juga menyiapkan penjualan tiket secara online untuk mengurangi kontak langsung.

Halaman
12

Berita Terkini