Berita Jateng
500 an Makam Terdampak Proyek Tol Bawen - Yogyakarta, Setiap Nisan Dipasang Nomor
Masyarakat berharap pemindahan dilakukan ke lokasi yang lebih tinggi, sekitar 400 meter dari tempat pemakaman lama.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: khoirul muzaki
Pemindahan makam pun menjadi keniscayaan.
"Di Ngampin, awalnya ada tiga lokasi makam yang terdampak.
Namun setelah pengukuran, tinggal dua yang resmi akan dipindah, yaitu di Seneng dan Lonjong," ungkap Lurah Ngampin, Dwi Prapti Retnaningsih, saat ditemui di kantornya, Selasa (5/8/2025).
Dwi menyebutkan, terdapat sekitar 530 makam, termasuk makam punden Nyai Pedelingan di permakaman tersebut.
Menurut dia, pemindahan makam punden nantinya melalui sejumlah ritual dari warga setempat.
“Ada falsafah orang Jawa yang harus dihormati, ada ritual, pengajian, selametan.
Semuanya harus dijalankan,” kata Dwi.
Dari perangkat RT dan RW setempat, langkah-langkah awal telah dimulai.
Setiap makam di sana telah diberi nomor untuk mempermudah pendataan.
Nomor-nomor itu terpancang rapi di atas nisan, menunggu kehadiran para ahli waris yang diharapkan datang dan melapor.
“Dokumentasi setiap makam sudah kami siapkan.
Harapannya saat pemindahan nanti, data bisa lebih akurat dan ahli waris bisa terkumpul,” imbuh Dwi.
Namun ada tantangan besar.
Hingga kini, lokasi baru pemakaman belum sepenuhnya siap.
Masyarakat berharap pemindahan dilakukan ke lokasi yang lebih tinggi, sekitar 400 meter dari tempat pemakaman lama.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.