Berita Cilacap

Tawuran di Jalan Veteran Cilacap Dipicu Rivalitas Geng, Tewaskan Seorang Pengamen

Sejumlah pemuda ditangkap buntut tawuran di Jalan Veteran Cilacap yang menewaskan seorang pengamen dan dua orang lainnya.

Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
PEXELS/Kindel Media
ILUSTRASI DITANGKAP POLISI - Sejumlah pemuda ditangkap polisi terkait tawuran antargeng di Jembatan Kaliyasa Jalan Veteran, Cilacap. Tawuran antargeng ini mengakibatkan seorang pengamen tewas dan dua orang lainnya terluka. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Polisi menangkap sejumlah pemuda terkait tawuran di Jembatan Kaliyasa di Jalan Veteran, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (26/7/2025) dini hari.

Tawuran tersebut menewaskan satu orang dan mengakibatkan dua orang lainnya terluka.

Informasi yang didapat, tawuran ini dipicu rivalitas geng dari Jalan Bakung dan Bonbaru.

Mereka kerap bentrok di Jalan Veteran.

Saat bentrok Sabtu dini hari, mereka membuat warga resah.

Namun, ada warga yang berhasil mengambil video terkait tawuran dua kelompok pemuda itu hingga menjadi viral di media sosial.

Baca juga: Viral Tawuran Pemuda di Atas Jembatan Kaliyasa Cilacap, 1 Korban Tewas dengan Luka Tembak

Berbekal video viral ini, Polresta Cilacap mengidentifikasi para pelaku dan mengamankan mereka, Minggu (27/7/2025).

Para pemuda yang diciduk berasal dari geng Jalan Bakung, PPC, Baleng, serta dari kawasan Bonbaru.

Mereka masih menjalani pemeriksaan di Mapolresta Cilacap.

Korban Tewas Seorang Pengamen

Sementara itu, dari data yang didapat, korban tewas berinisial AJ (25), warga Tambakreja, Cilacap Selatan.

Pemuda tersebut dikenal sebagai pengamen yang sehari-hari mengamen di sekitar Politeknik Negeri Cilacap.

Baca juga: Niat Berangkat Kajian, Pemuda Sukoharjo Terkena Sabetan Celurit saat Lewat Lokasi Tawuran Gengster

AJ yang sebelumnya dikabarkan mendapatkan luka tembakan, meninggal lakibat sabetan senjata tajam.

AJ ditemukan tewas di Jalan Ahmad Yani, Tambak Gereja.

Sementara, dua pemuda lain mengalami luka, masing-masing berinisial FGR (22) dan FAR.

Mereka mengalami luka berat sehingga harus mendapat operasi di RSUD Cilacap.

Belum diketahui apakah kedua korban luka ini anggota geng atau warga. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved