Berita Bola

Coach Kahudi Wahyu Ungkap Progres Tim PSIS Semarang Jelang Kompetisi

Kahudi menekankan pentingnya aspek mental dalam pengembangan para pemain, terutama pemain muda.

Penulis: hermawan Endra | Editor: khoirul muzaki
hermawan endra
Pelatih kepala PSIS, Kahudi Wahyu 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG -  PSIS Semarang semakin mematangkan persiapan mereka menghadapi kompetisi Championship 2025/2026.

Pelatih kepala PSIS, Kahudi Wahyu, mengungkapkan bahwa perkembangan tim sejauh ini cukup positif dan sesuai harapan.

Menurut Kahudi, para pemain mulai menunjukkan kemajuan signifikan dalam memahami konsep-konsep permainan yang diinginkan oleh tim pelatih.

"Kami tetap konsisten dengan rencana kami dan ada perkembangan yang signifikan dari anak-anak. Pemahaman mereka tentang positioning, tentang jarak sudah terlihat," ujarnya usai memimpin sesi latihan di lapangan Wisesa, Mranggen, Senin (21/7).

Kahudi juga menekankan pentingnya aspek mental dalam pengembangan para pemain, terutama pemain muda.

Ia menilai bahwa selain kemampuan fisik, para pemain juga perlu membangun empati dan komitmen dalam tim.

"Aspek mental ini pemain harus tahu, tidak hanya petarung, tapi membangun empati mereka, membangun respons untuk support atau membantu. Kemudian mengatur jarak terus bersama-sama, itu adalah bentuk komitmen bersama juga, itu adalah bagian-bagian penting dari sepak bola," jelasnya.

Sebagai pelatih berlisensi A AFC, Kahudi juga mengingatkan agar setiap pemain terlibat aktif dalam sistem permainan yang diterapkan.

Baca juga: Jogging Track Baru di Kota Semarang KIW Edge, Suguhkan Pemandangan Laut dan Sunset

"Mental itu yang saya maksud. Harus kita gembleng agar anak-anak bisa konsisten sepanjang 2x45 menit," tambahnya.

Dalam latihan pekan ini, PSIS Semarang akan fokus pada penguatan aspek skoring. Menurut Kahudi,  latihan akan berfokus pada kolaborasi antara pertahanan dan serangan.

"Pekan ini kita fokus scoring, kita kolaborasikan antara defense dan attack. Kita matangkan tiga momennya harus semakin otomatis," ujar pelatih berusia 46 tahun tersebut.

Ia juga menekankan pentingnya keseriusan dan fokus dalam proses latihan.

"Scoring ini kan end product dari proses, kalau kurang fokus, kurang serius, nanti prosesnya jadi sia-sia. Tinggal kesungguhan para pemain, melawan rasa capeknya, itu saja," pungkasnya.

PSIS Semarang terus mempersiapkan diri dengan matang untuk menghadapi tantangan musim depan, dengan harapan bisa meraih hasil terbaik di kompetisi Championship 2025/2026.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved