Berita Brebes
Kisah Tragis Petani di Brebes, Pagi Keluhkan Sakit, Siang Ditemukan Wafat dalam Keadaan Sujud
Seorang petani di Brebes tetap berangkat ke sawah meski sempat keluhkan sesak nafas. Ia kemudian ditemukan meninggal dunia dalam posisi bersujud,
Penulis: Wahyu Nur Kholik | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES - Sebuah kisah tragis datang dari seorang petani di Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, yang menunjukkan dedikasinya bekerja hingga akhir hayat.
Dadun (52), meski sudah mengeluhkan sakit pada pagi hari, tetap memaksakan diri berangkat membajak sawah dan ditemukan meninggal dunia pada Minggu (20/7/2025) siang dalam posisi yang menyentuh hati, yakni sedang bersujud.
Kisah pilu ini bermula pada Minggu pagi di kediaman Dadun di Desa Karangpari, RT 02 RW 02.
Baca juga: Detik-detik Mensos Risma Bersujud di Kaki Guru Penyandang Tunanetra
Menurut keterangan pihak keluarga kepada polisi, sebelum berangkat ke sawahnya di Desa Pengebatan, Dadun sempat mengeluhkan sesak nafas. Kondisinya memang diketahui sedang tidak bugar.
"Menurut keterangan keluarga, korban mempunyai riwayat penyakit dalam. Bahkan, malamnya korban juga baru saja periksa ke tenaga medis, dan baru satu kali obatnya diminum," ungkap Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Bantarkawung, Aipda Tri Asrori, saat dikonfirmasi.
Meski dengan kondisi tersebut, tampaknya rasa tanggung jawab Dadun sebagai petani lebih besar.
Ia tetap berangkat untuk menggarap lahannya. Namun nahas, itu menjadi hari terakhirnya beraktivitas di sawah yang telah menjadi sumber kehidupannya.
Pada siang harinya, seorang petani lain yang hendak menuju sawahnya melihat pemandangan yang tak biasa.
Ia melihat sesosok pria dalam posisi bersujud di tengah sawah, tak bergerak, sementara mesin traktor di dekatnya masih terdengar menyala.
"Dari keterangan para saksi, saat itu terlihat seorang pria ditemukan dalam keadaan bersujud. Petani yang melihat kemudian mendekati korban untuk memastikan kondisinya. Benar saja, saat diperiksa korban diduga sudah meninggal dunia," ujar Aipda Tri Asrori.
Petugas Polsek Bantarkawung yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil pemeriksaan fisik oleh tim medis dan olah TKP, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
Dugaan kuat, Dadun meninggal akibat kelelahan yang diperparah oleh riwayat penyakit yang dideritanya.
Pihak keluarga pun telah dihubungi dan menerima kepergian Dadun sebagai sebuah musibah.
Mereka menolak untuk dilakukan autopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi.
Jenazah almarhum kemudian diserahkan kepada keluarga dan telah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat.
Pemkab Brebes Pastikan Tak Ada Kenaikan PBB di Tahun 2025 |
![]() |
---|
RPU Rp7,3 Miliar Mangkrak & Berkarat, Kepala Dinas Peternakan Brebes Pilih Bungkam |
![]() |
---|
Ada Aduan Pungutan LKS di SDN Cilibur 04 Brebes, Bupati Panggil Bendahara dan Kepala Sekolah |
![]() |
---|
Saring 419 Siswa, Inilah 36 Putra-Putri Terbaik Brebes yang Jadi Calon Paskibraka 2025 |
![]() |
---|
Diduga Ada Calon Buruh Pabrik Kena Pungli Rp 2 Juta, Komisi II DPRD Brebes Sidak Perusahaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.