Berita Jateng
Pemandangan Langka Halaman MAJT Semarang Disulap Jadi Kebun Kurma, Kini Mulai Berbuah
Pihaknya memilih memperbanyak Kurma Barhee karena karakter tanaman itu yang besar sehingga cocok untuk program penghijauan.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG- Ada pemandangan tak lazim di area Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Kota Semarang. Pepohonan mirip kelapa yang tumbuh rimbun di area masjid bukan tanaman biasa. Ratusan pohon yang menghijaukan kawasan masjid itu adalah jenis tanaman kurma.
Siapa sangka, tanaman khas padang pasir itu bisa tumbuh subur di Indonesia. Tak ayal, keberadaan ratusan tanaman kurma itu menarik perhatian publik dan Jemaah masjid.
Bukan hanya tumbuh besar, sejumlah tanaman bahkan mulai berbuah.
Keberadaan kebun kurma di MAJT ternyata sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu. Pepohonan kurma di area tempat ibadah itu sudah berumur 4 tahun lebih.
“Umur tanaman kurma di sini 4 tahun 3 bulan, ada total 185 pohon kurma di MAJT,”kata Istajib, pengurus MAJT
Baca juga: Jateng Dilanda Fenomena Mbediding, BMKG Ingatkan Potensi Suhu Udara Hingga 3 Derajat Celsius
Istajib mengatakan, ada 3 jenis kurma yang dibudidayakan di MAJT, meliputi Kurma Ajwa, Kurma Medjool dan Kurma Barhee.
Dari ketiga jenis tanaman itu, Kurma Barhee paling mendominasi. Pihaknya memilih memperbanyak Kurma Barhee karena karakter tanaman itu yang besar sehingga cocok untuk program penghijauan.
Selain itu, tentu saja, pertumbuhan kurma-kurma itu diharapkan bisa berbuah dan dipetik hasilnya.
Keberadaan tanaman kurma sekaligus bisa menunjang wisata religi MAJT, di samping daya tarik lain yang sudah ada sebelumnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.