BMKG Prediksi Musim Kemarau di Cilacap Mulai Mei, Puncak pada Agustus

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memperkirakan awal musim kemarau tahun 2025 di wilayah Kabupaten Cilacap akan mulai terjadi di awal Mei.

Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo mengatakan, awal musim kemarau 2025 di wilayah Cilacap dan sekitarnya, diperkirakan terjadi pada dasarian atau sepuluh hari pertama di bulan Mei.

"Awal musim kemarau di Cilacap ini dimungkinkan akan terjadi di dasarian pertama Mei hingga bulan Juni dasarian ketiga," katanya kepada TribunBanyumas.com.

Baca juga: Video Indahnya Wisata Lubang Sewu Wonosobo, Hanya Muncul Saat Kemarau 

Disampaikan Teguh bahwa untuk sebagian wilayah Cilacap barat dan timur, diperkirakan akan lebih dulu memasuki awal kemarau.

Tepatnya pada dasarian pertama atau sepuluh hari pertama bulan Mei 2025. 

Untuk wilayah Cilacap tengah, awal musim kemarau diperkirakan pada dasarian ketiga bulan Mei dan pada bulan Juni dasarian kedua.

"Sedangkan untuk wilayah Cilacap bagian selatan diperkirakan baru memasuki awal musim kemarau pada dasarian ketiga bulan Juni 2025 mendatang," jelasnya.

Baca juga: BMKG Jelaskan Fenomena Hujan di Tengah Puncak Musim Kemarau Jateng, Masih Berpotensi Terjadi

Teguh mengatakan, perkiraan sifat musim kemarau di Cilacap tahun ini secara umum normal hingga di atas normal.

Adapun untuk puncaknya, musim kemarau di Cilacap diperkirakan terjadi pada bulan Agustus 2025.

"Puncak musim kemarau di Cilacap tahun 2025 diperkirakan terjadi pada bulan Agustus mendatang," ungkap dia.

Sementara itu terkait perkembangan cuaca di Cilacap dan sekitarnya, saat ini masih berpotensi turun hujan.

Bahkan potensi hujan di sekitar wilayah Cilacap masih akan terjadi dalam kurun waktu beberapa hari kedepan.

Menurut Teguh potensi hujan yang terjadi di Cilacap ini dapat pula disertai petir.

"Ketika melihat perkembangan cuaca yang terjadi saat ini, pada wilayah Cilacap dan sekitarnya masih ada potensi terjadi hujan dalam beberapa hari ke depan," tambahnya. (*)

Baca juga: Soal Dugaan Kasus Peredaran Rokok Ilegal, Polresta Cilacap Pastikan Akan Menindaklanjut