UMKM Purbalingga
Ada Studio Mini di Griya UMKM Purbalingga, Bisa Digunakan Foto Shoot dan Live Tiktok Pelaku UMKM
Pemkab Purbalingga sediakan studio mini yang bisa digunakan pelaku UMKM untuk foto produk dan live Tiktok guna meningkatkan penjualan.
Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga menyediakan studio mini di Griya UMKM setempat untuk pengambilan foto produk dan live Tiktok.
Fasilitas ini bisa dimanfaatkan pelaku UMKM untuk meningkatkan penjualan.
"Untuk online, saat ini, sudah ada studio mini untuk foto produk dan live TikTok di Griya UMKM," kata Kepala Bidang Usaha Mikro Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) Purbalingga Umi Nurnaningsih, dalam rilis yang diterima Tribunbanyumas.com, Selasa (11/3/2025).
Griya UMKM berada di Jalan Mayjend Sungkono atau sebelah selatan Polres Purbalingga.
Pusat kegiatan pelaku UMKM ini berada dalam naungan Dinkop UKM Purbalingga.
Baca juga: Cenderaloka : Platform Jual Beli Produk Kerajinan dan UMKM Langsung dari Perajin Lokal
Umi mengatakan, studio tersebut sudah dilengkap berbagai fasilitas dan aksesoris untuk mendukung pengambilan foto produk agar lebih menarik.
Dijelaskan Umi, Griya UMKM berdiri sejak 2017. Di tempat ini, pihaknya menggelar beragam kegiatan, mulai dari pelatihan, konsultasi bisnis, hingga diskusi para pelaku UMKM Purbalingga.
Bahkan, pelaku UMKM yang belum memiliki izin usaha bisa datang ke Griya UMKM untuk melakukan konsultasi dan bimbingan guna mendapatkan legalitas usaha seperti NIB, sertifikat halal, dan sebagainya.
"Setiap ada pelaku usaha baru, kami masukan ke daftar binaan Dinkopukm," ujar Umi.
Beri Pelatihan dan Modal Usaha
Menurut Umi, jika ada warga Purbalingga yang belum memiliki kemampuan dan modal namun bersemangat untuk berwirausaha, juga bisa datang langsung ke Griya UMKM untuk mendaftarkan diri dalam program-program pelatihan yang akan diselenggarakan oleh Dinkop UKM.
Program pelatihan ini rencananya akan diselenggarakan kembali pasca Hari Raya Idulfitri.
Baca juga: Dirikan Kampung Inggris, Pemkab Purbalingga Tingkatkan Daya Saing Pelaku UMKM dan Pariwisata
Untuk menggali potensi desa, Dinskop UKM akan membuat Pojok UMKM di setiap kecamatan.
Pojok UMKM ini akan digunakan sebagai sarana pemasaran offline, yakni memajang produk UMKM di setiap desa di kecamatan tersebut.
Selain itu, tahun ini, Griya UMKM juga memberikan bantuan berupa desain brand atau merek dagang dan pendaftaran merek dagang.
Bantuan itu diharapkan dapat memudahkan para pelaku UMKM mengembangkan usahanya.
"Walau anggaran tidak begitu besar, tapi kita lakukan semampu kita," ujarnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.