Dirikan Kampung Inggris, Pemkab Purbalingga Tingkatkan Daya Saing Pelaku UMKM dan Pariwisata

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Purbalingga membentuk Kampung Inggris Purbalingga di kawasan wisata D'Las Serang.

Lewat Kampung Inggris Purbalingga, mereka melatih dan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris pelaku UMKM dan sektor pariwisata agar lebih punya daya saing.

Kepala Dinkominfo Purbalingga Jiah Palupi Twihantarti mengatakan, pembentukan Kampung Inggris Purbalingga merupakan implementasi Quick Win Smart City Kabupaten Purbalingga. 

Baca juga: Buka Pasar Kuliner Sudirman, Wakil Bupati Dimas Ajak Warga Buktikan Kelezatan Makanan Purbalingga

Harapannya, program ini dapat memberdayakan pelaku usaha lokal dan tenaga kerja pariwisata agar nantinya lebih siap menghadapi pasar global sesuai visi misi Bupati Purbalingga. 

"Dari hasil Bimtek Smart City Kemenkominfo 2024, lahir blueprint Smart City Purbalingga dan juga Quick Win, satu di antaranya pembentukan Kampung Inggris Purbalingga."

"Kami optimistis, lewat metode pembelajaran yang menyenangkan, program memasyarakatkan bahasa Inggris kepada masyarakat Purbalingga dapat berjalan sukses," kata Jiah lewat keterangan resmi yang diterima Tribunbanyumas.com, Jumat (28/2/2025).

Sementara itu, Koordinator Kampung Inggris Purbalingga, Novanda Alim Setya Nugraha mengatakan, kemampuan berbahasa Inggris penting dalam membantu meningkatkan kualitas pelayanan dan daya saing usaha, terutama dalam sektor pariwisata. 

Baca juga: Bikin Petani Tenang, Bulog Siap Borong Gabah Asal Purbalingga

Menurutnya, Kampung Inggris Purbalingga tidak hanya melakukan pembelajaran secara tatap muka tetapi juga lewat pembelajaran virtual, melalui website www.kampunginggrispurbalingga.com. 

Platform ini dapat digunakan masyarakat luas untuk mengakses materi secara fleksibel.

Kemudian, dalam mendukung sektor pariwisata, program ini bertujuan pula mendukung UMKM memperluas pasar.

Kepala Desa Serang Sugito berharap, program ini dapat meningkatkan kualitas SDM di kalangan pelaku usaha dan pegawai sehingga memberikan manfaat agar D’Las Serang bisa masuk ke level internasional.

Sugito mengatakan, Kampung Inggris Purbalingga bisa dimanfaatkan berbagai kalangan, termasuk pelajar di Desa Serang dan sekitarnya. (*)