Liga 2

Manajer dan Pemain Persipa Pati Temui Patifosi usai Dikalahkan Persipura

Dalam pertandingan Babak Playoff Degradasi di Stadion Joyokusumo Pati tersebut, tim tuan rumah ditaklukkan oleh Tim Mutiara Hitam dengan skor 1-2.

|
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Rustam Aji
TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal 
TEMUI SUPORTER - Pemain Persipa Pati, Dhanu Syahputra (memegang megaphone), berdialog dengan para suporter usai terjadi ketegangan pascapertandingan melawan Persipura Jayapura di Stadion Joyokusumo Pati, Kamis (13/2/2025). Suporter murka pada manajemen usai Persipa dikalahkan 1-2 di kandang sendiri. 

Supporter pun berhasil diarahkan ke luar stadion, di mana ratusan personel polisi berjaga.

Hingga petang hari, supporter masih bertahan di luar pagar stadion sambil meneriakkan kritik terhadap pelatih dan manajemen.

Demi meredam emosi suporter, General Manajer Persipa Pati Dian Dwi Budianto turun menemui mereka untuk berdialog.

Dian juga ditemani seorang pemain Persipa, Dhanu Syahputra.

Dian meminta suporter menyampaikan uneg-uneg.

Baca juga: Warga Watusari Semarang Gotong Royong Perbaiki Jalan Berlubang Sendiri dari Dana Donasi

"Saya juga sudah berusaha. Saya juga bagian dari kalian. Saya juga kecewa. Namun saya nggak menyerah, masih ada tiga pertandingan, tapi kita harus bareng-bareng. Kalau bicara harga diri, saya membawa tim ini juga dengan jiwa dan harga diri saya" kata Dian kepada suporter.

Dia berjanji akan berusaha dengan segala kemampuan yang ada di laga tersisa.

Menurutnya, para pemain juga berkomitmen tidak akan bermain buruk seperti ini lagi.

Mengenai tuntutan suporter agar Banur dipecat, Dian mengatakan bahwa Banur sudah mengatakan akan "istirahat". Namun dia tidak menjelaskan secara gamblang maksud kata-kata itu.

Pemain Persipa Pati, Dhanu Syahputra, berusaha meyakinkan suporter bahwa masih ada sisa tiga pertandingan di babak playoff degradasi yang harus dimenangkan.

"Tahun lalu kami mati-matian (bertahan di liga 2), kali ini sama saja. Ini juga harga diri saya, karena saya kerja di sini, cari makan di sini. Kita sudah kalah, apa kita bisa kembali lagi (mengubah masa lalu). Tidak bisa, kan? Ya sudah, kita mikir ke depan. Intinya kita besok harus menang," ujar dia.

Dhanu menilai hasil hari ini sebagai rapor buruk bagi dirinya dan seluruh skuad. Namun, dia meminta dukungan dan doa seluruh suporter, Resimen Patifosi, agar bisa meraih hasil maksimal di tiga pertandingan tersisa. (mzk)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved