Berita Jateng

PKU Muhammadiyah Wonosobo Punya Gedung IGD Baru, Diresmikan Bupati Afif

diresmikannya gedung layanan IGD RS PKU Muhammadiyah Wonosobo menjadi wujud keseriusan dalam penanganan kegawatdaruratan masyarakat

Penulis: Imah Masitoh | Editor: khoirul muzaki
Imah Masitoh/Tribun Jateng
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat saat meresmikan gedung layanan IGD RS PKU Muhammadiyah Wonosobo, Sabtu (11/1/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Tingkatkan kualitas layanan kesehatan, gedung IGD RS PKU Muhammadiyah Wonosobo telah diresmikan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, Sabtu (11/1/2025).


Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyampaikan dengan diresmikannya gedung layanan IGD RS PKU Muhammadiyah Wonosobo menjadi wujud keseriusan dalam penanganan kegawatdaruratan masyarakat.


"Kami ucapkan terima kasih. Semoga masyarakat saat datang ke rumah sakit merasakan nyaman, merasakan senang dan ada kepuasan dari pasien yang datang karena pelayanan yang prima yang diberikan oleh rumah sakit ini," ucapnya. 


Direktur RS PKU Muhammadiyah Wonosobo dr. Dedi Prasetya mengatakan peningkatan layanan IGD RS PKU Muhammadiyah Wonosobo ini berkaitan dengan kebutuhan layanan kesehatan masyarakat yang semakin meningkat.

Baca juga: Festival Durian Jatinegara Tegal Kenalkan Varian Markonah dan Muntul, Produk Lokal Wajib Coba


"Jadi saat ini perubahannya dari yang dulu 9 bed sekarang menjadi 20 plus 3, yang 20 itu untuk reguler, yang 3 khusus untuk isolasi," ucapnya.


Dedi menambahkan, berkaitan juga dengan meningkatnya angka kematian bayi dan ibu hamil di Wonosobo, perbaikan layanan IGD ini menjadi bagian untuk menekan hal itu.


Gedung IGD RS PKU Muhammadiyah saat ini telah dirancang untuk memberikan kenyamanan bagi semua pihak salah satunya dengan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif atau PONEK.


"Dan juga terintegrasi dengan kamar bersalin, layanan PICU, ICU, NICU, dan kamar operasi. Sehingga kasus-kasus emergensi itu bisa langsung ditangani segera dengan baik di sini," terangnya.


Selain sarana dan prasarana yang ditingkatkan, sumber daya manusia di RS PKU Muhammadiyah juga terus dilakukan peningkatan kompetensi.


"Jadi kami sudah menyekolahkan 17 dokter spesialis, dan beberapa sudah kembali. Ini bisa meningkatkan kompetensi kita dalam penanganan kasus-kasus yang dibutuhkan oleh masyarakat Wonosobo," imbuhnya.


Sementara itu, Ketua PDM Muhammadiyah Wonosobo, Bambang Wen menuturkan peningkatan layanan IGD RS PKU Muhammadiyah menjadi bagian menjalankan program trisula Muhammadiyah. 


"Belasan dokter spesialis sudah kita sekolahkan, fasilitas sudah mulai bertambah dan alat kesehatan juga sudah kita siapkan. Sehingga dengan demikian bisa memberi pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat," tandasnya. (ima)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved