Berita Kebumen
Ada Jejak Gunung Api Purba di Balik Eksotisme Pantai Menganti Kebumen
Bentangan bukit kapur dan panorama pantai berombak khas pantai selatan seolah membius para pengunjung.
Penulis: budi susanto | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Eksotisme Pantai Menganti di Desa Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen benar-benar memanjakan mata.
Bentangan bukit kapur dan panorama pantai berombak khas pantai selatan seolah membius para pengunjung.
Pantai Menganti sendiri menjadi bagian dari Geopark Kebumen yang baru saja diakui secara nasional maupun Internasional.
Pantai dengan bentang alam nan indah itu mmenjadi satu dari lima titik Geopark Kebumen.
Diketahui luasan daratan Geopark Kebumen mencapai 1.138,70 kilometer persegi.
Baca juga: Kemenag Ingin Belajar ke Muhammadiyah Bagaimana Mengelola Pendidikan
Sementara luasan lautan 21,98 kilometer persegi. Dari total luasan daratan dan lautan Geopark Kebumen tersebar di 22 kecamatan dan 374 desa.
Terdapat 24 situs budaya, 7 situs keanekaragaman hayati dan 42 situs geologi, di mana satu di antaranya Pantai Menganti.
Tribunjateng.com pun berkesempatan menjelajah Pantai Menganti untuk mengulas eksotisme kawasan geopark tersebut.
Di mana jalur menuju Pantai Menganti dihiasi perbukitan kapur, akses masuk ke kawasan pantai tersebut juga cukup ekstrem.
Meski demikian, saat sampai di Pantai Menganti pemandangan memukau bakal membelalakkan mata para pengunjung.
Bak pantai purba seperti di film-film, karang tajam, ombak besar dan keindahan lautan yang dikelilingi bukit kapur ada di Pantai Menganti.
Penginapan, tenda hingga fasilitas yang cukup lengkap juga disediakan oleh pengelola Pantai Menganti.
Bahkan kendaraan pengangkut wisata bisa diakes oleh pengunjung secara gratis untuk berkeliling ke Pantai Menganti.
Sejumlah pengunjung juga tak hentinya memainkan ponsel untuk mengabdikan momentum berkunjung ke pantai tersebut.
Bahkan beberapa berasal dari luar Jateng, seperti Sarah dan Dewi pengunjung adal Jakarta.
Keduanya seolah terbius dengan keindahan bentang alam di Pantai Menganti.
Bahkan mereka berujar panorama di Pantai Menganti tak kalah dengan pantai di Pulau Bali.
"Memang banyak orang belum tahu keindahan wisata Pantai Menganti, kami juga pertama kali ke sini ternyata sangat indah," jelas Sarah, Sabtu (7/12/2024).
Sementara itu Dewi mengatakan anak muda yang berkunjung ke Pantai Menganti pasti akan betah.
Pasalnya banyak tempat untuk mengabadikan momen dengan keindahan pemandangannya.
"Kalau yang suka foto pasti suka berkunjung ke sini," terangnya.
Adapun Tunisman satu di antara pengelolaan Pantai Menganti mengatakan, didapuknya Pantai Menganti sebagai situs geopark sangat berdampak pada kunjungan wisatawan.
Menurutnya selain mempromosikan Pantai Menganti secara nasional, Geopark Kebumen juga mempromosikan Pantai Menganti ke pelancong Internasional.
Baca juga: Banjir Jalan Pati-Tayu Gara-gara Sungai Simo Meluap, Sejumlah Motor Mogok
Ia berujar tingkat kunjungan ke Panti Menganti juga cukup meningkatkan khususnya di akhir pekan.
"Pada hari Sabtu pengunjung bisa 1.500 orang sementara pada Minggu bisa 2.000 orang dan hari biasa rata-rata 500 orang," jelasnya.
Ia mengatakan Pantai Menganti menawarkan pemandangan alam dan hamparan pasir putih.
Menyoal penginapan Tunisman menuturkan pengelola Pantai Menganti menawarkan dua opsi.
Yang pertama menggunakan tenda dan penginapan atau homestay yang bisa digunakan oleh para pengunjung.
Terkait harga penginapan ia mengatakan dari Rp 120 ribu untuk tenda dan tiket masuk Rp 22,5 ribu.
"Penginapan yang ada bahkan selalu penuh bahkan kami selalu kekurangan. Kedepan kami ingin menambah penginapan dan memperbaiki akses masuk ke Pantai Menganti," tambahnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.