Pilbup Jepara 2024

5 Akun Bodong Sebar Hoaks dan Kampanye Hitam di Jepara Selama Kampanye Pilkada

Bawaslu Kabupaten Jepara menemukan lima akun bodong yang melakukan kampanye hitam dan penyebaran hoaks selama kampanye Pilkada 2024.

Tito Isna Utama/TribunBanyumas.com
Ketua Bawaslu Jepara, Sujiantoko memberikan keterangan terkait pengawasan Pilkada 2024. Ada lima akun bodong yang melakukan kampanye hitam dan penyebaran hoaks selama kampanye Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 berlangsung. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Badan Pengawas Pemilu alias Bawaslu Kabupaten Jepara menemukan lima akun bodong yang melakukan kampanye hitam dan penyebaran hoaks selama kampanye Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 berlangsung.

Ketua Bawaslu Jepara, Sujiantoko menjelaskan bahwa kelima akun tersebut sengaja mengunakan nama tokoh masyarakat hingga perseorangan.

Akun tersebut diduga menyebarkan informasi hoaks atau berita bohong secara masif melalui berbagai media sosial seperti Instagram, YouTube, dan Tiktok. 

Baca juga: Bawaslu RI Kerahkan Panwascam untuk Patroli di Masa Tenang Pilkada, Cegah Serangan Fajar

Sujiantoko mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan akun tersebut dari patroli siber yang telah dilakukan.

''Kami menemukan lima akun media sosial,'' ucap Sujiantoko kepada Tribun, Sabtu (23/11/2024).

Tak hanya akun bodong saja, Bawaslu Jepara mendapatkan laporan terkait pengkloningan akun media sosial dari masyarakat.

Mendapatkan laporan tersebut, Bawaslu Jepara tidak bisa melanjutkan tindakan lantaran tidak memenuhi syarat secara administrasi, baik formil maupun materiil.

Baca juga: Pemanggilan Klarifikasi Pelanggaran ASN Tak Direspon, Bawaslu Geruduk Rumah Sekretaris Dinkes Kendal

''Ada satu laporan, terkait akun kloningan milik seseorang."

"Namun terkait administrasi formil dan materialnya belum terpenuhi sehingga belum bisa kita tindak lanjuti,'' ujarnya.

Bawaslu Jepara juga sudah berkordinasi dengan pihak kepolisian hingga dinas terkait seperti Dinas Komunikasi dan Informatika untuk mengantisipasi adanya kampanye hitam.

Dengan kordinasi itu, ia ingin pihak tersebut bisa segera melakukan verifikasi akun tersebut dan takedown. (*)

Baca juga: Akhir Masa Kampanye Menjelang Masa Tenang, Bawaslu Banyumas Gelar Apel Siaga Pengawasan

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved