Pilbup Jepara 2024

Janji Paslon Nomor Urut 01 Pilkada Jepara di Debat Perdana: Tambah Anggaran untuk Guru Pesantren

Pasangan nomor urut 01 Pilkada Jepara Nuruddin-Iqbal berjanji menambah anggaran untuk kesejahteraan guru pesantren jika terpilih.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/TITO ISNA UTAMA
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Jepara nomor urut 01 Nuruddin Amin dan Mochammad Iqbal saat ikut debat perdana Pilbup Jepara, Minggu (27/10/2024) malam. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Jepara nomor urut 01 Nuruddin Amin dan Mochammad Iqbal berjanji memperhatikan kesejahteraan guru pesantren dan kebijakan berbasis gender bila menjadi pemenang Pilkada Jepara.

Hal ini mereka katakan saat menyampaikan visi dan misi saat debat paslon peserta Pilkada Jepara, di Ono Joglo, Minggu (27/10/2024) malam.

Nuruddin atau yang kerap disapa Gus Nung menyampaikan bahwa hasil debat pertama ini memperlihatkan setiap paslon memiliki pandangan masing-masing untuk menanggapi permalasahan yang ada.

"Semua memiliki perseptif sendiri-sendiri, kami yakin dengan perseptif yang kami sampaikan, memiliki akurasi data yang seusai dengan kenyataan dan harapan masyarakat ke depan," kata Nuruddin kepada awak media seusai mengikuti debat pertama, Minggu 

Mantan pimpinan DPRD Kabupaten Jepara itu pun percaya diri dengan apa yang telah disampaikan pada debat perdana ini.

"Kami sangat optimistis dengan hasil debat ini, apa yang kami sampaikan itu merupakan satu harapan yang nyata dan terukur, bisa kami capai untuk periode pemerintah Jepara yang akan datang," ungkapnya.

Baca juga: KPU Rencanakan 3 Kali Debat Pasangan Calon Peserta Pilkada Jepara, Berikut Jadwalnya

Dia menyampaikan bahwa pada debat ini, pihaknya lebih fokus pada political will yang akan berpihak kepada masyarakat.

"Jadi soal politik anggaran sangat mempengaruhi struktur APBD kami, meskipun ada regulasi tetap kami jadikan acuan."

"Terutama guru pesantren, menurut kami sangat nyata terukur bisa dibiayai APBD. Biasa saja, semua memiliki political will, bagaimana membangun postur APBD yang sama-sama diasumsikan untuk kepentingan rakyat," ujarnya.

Bagi Gus Nung, dengan memaksimalkan politik anggaran yang dimiliki bisa menyasar kepada para guru agama yang belum memiliki verifikasi.

"Saya lebih memihak guru pesantren. Menurut saya, selama menjadi (anggota) DPRD ini memang tersentuh dengan APBD tapi masih kurang untuk pesantren, guru agama yang belum terverifikasi," ungkapnya.

Berbekalkan dengan pernah menjabat sebagai pimpinan DPRD Jepara, Gus Nung yakin bisa mengoptimalkan APBD yang dimiliki Kabupaten Jepara.

"Jadi  berangkat dari pengalaman kami sebagai pimpinan DPRD 5 Tahun kemarin saya justru sangat yakin bahwa ini salahnya di politik anggaran."

"Bagaimana membangun anggaran yang memihak warga masyarakat, siapapun Bupati kalau tidak memihak kepentingan kepada masyarakat tertentu postur anggaran akan diarahkan ke postur anggaran yang dipihak," tuturnya.

Kebijakan Berbasis Perempuan

Selain itu, paslon nomor urut 01 juga akan mempreoritaskan pengarus utama gender yang berfokus keterlibatan perempuan atas kebijikan pemerintah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved