Berita Jateng

Mengenang Sejarah Kejayaan Matahari Plasa Simpanglima, Rujukan Warga Berburu Pakaian Sejak 1990

Matahari Department Store adalah penyewa utama Gedung Plasa Simpanglima Semarang dengan gerai retail produk pakaian

|
Editor: khoirul muzaki
Eka Fajlin/Tribun Jateng
Kondisi Matahari Plasa Simpanglima masih ada sejumlah toko yang beroperasi, Selasa (24/9/2024). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG- Matahari Plasa Simpanglima dikabarkan akan tutup pada September 2024 ini. Pantauan di lapangan, sejumlah tenant sudah tutup. Sebagian yang telah tutup memasang informasi di rolling door terkait pemindahan toko masing-masing. Namun, hingga kini masih ada sejumlah toko yang masih beroperasi. 

Tutupnya Matahari Plasa Simpanglima menyusul masa kontrak sewa lahan tersebut telah habis. Kini, lahan tersebut kembali kepada Pemerintah Kota Semarang.


Matahari Department Store adalah penyewa utama Gedung Plasa Simpanglima Semarang dengan gerai retail produk pakaian yang berada di lantai dua dan tiga.

Gedung Plasa Simpanglima yang terletak di Jalan Ahmad Yani Nomor 1, Kota Semarang, Jawa Tengah dibangun dalam dua tahap, yakni pada 1988-1990 dan 1998-2000. 

Mal itu mulai beroperasi pada tahun  1990. Matahari membuka gerai di Plasa Simpanglima pada 31 Maret 1990. 

Baca juga: Padahal Sudah Hujan, Sejumlah Wilayah di Banyumas Ini Masih Dilanda Kekeringan

Pembukaan toko-toko di Plasa Simpanglima seperti Toko Sepatu Virgo dan Matahari Department Store disiarkan melalui media massa, saat itu harian Suara Merdeka.

Di awal beroperasi, Matahari sempat menempati lantai dua sampai empat Plasa Simpanglima. 

Adapun lantai satu diperuntukkan bagi pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Sejarah

Matahari Simpanglima Semarang sendiri merupakan gerai pakaian bagian dari PT Matahari Department Store Tbk. 

Dilansir dari Kompas.com (11/3/2018), gerai ini mulanya adalah toko pakaian bernama Mickey Mouse di Pasar Baru, Jakarta yang didirikan pengusaha Hari Darmawan pada 24 Oktober 1958.

Pada 1972, Hari membuka toko Matahari setelah membeli toko De Zon di Pasar Baru yang bangkrut.

Perkembangan bisnis gerai itu rupanya cukup pesat. 

Hingga Hari berani membuka gerai Matahari di luar kota pada tahun 1990-an.

Pada 1997, Hari memutuskan menjual saham mayoritas PT Matahari Department Store kepada Lippo Group.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved