Tak Diperkuat 2 Pemain Utama, Gilbert Agius Akui Laga Sulit Lawan Persib Bandung

"Untuk pertandingan besok ini adalah tantangan luar biasa bagi tim kami. Kita bertemu Persib tim bagus dengan materi pemain bagus," ujar Syahrul Trisna.

"Laga besok akan jadi laga yang sulit tapi bukan berarti Persib tidak bisa kami kalahkan karena di Indonesia tidak ada tim yang superior jadi kami tetap optimis untuk meraih poin besok," tambah Syahrul.

Baca juga: Suporter Lawan Tidak Hadir Saat Laga Persiku Vs Persijap, 568 Aparat Keamanan Tetap Disiagakan

Bagi pemain asal Sleman tersebut, laga melawan Persib akan jadi pertandingan keduanya dimainkan musim ini.

Namun yang menarik, mantan pemain Persikabo 1973 itu akan bertemu mantan rekan setimnya, Dimas Drajad.

Baik Trisna dan Dimas diketahui sangat identik dengan Persikabo, namun keduanya memilih hengkang dari tim asal Bogor itu musim ini.

Syahrul memilih PSIS, sedangkan Dimas memilih Persib.

Syahrul mengatakan sudah mengenal bagaimana kualitas mantan rekannya itu.

Makanya, kata Syahrul ia akan bermain sebaik mungkin agar Dimas tak membobol gawangnya.

"Besok ketemu lagi dengan Dimas, pernah satu tim di Persikabo. Tentu saya sudah banyak mengenal dia, tau cara main dia. Saya akan berusaha agar dia tidak mencetak gol ke gawang saya," jelas Syahrul.

Baca juga: Big Match! Prediksi Starting XI PSIS vs Persib

Dari kubu Persib, pelatih Bojan Hodak mengatakan sudah mengetahui ciri permainan PSIS yang suka memainkan ball posession.

Dia menyebut sudah menyiapkan beberapa strategi untuk mengalahkan PSIS.

"Pasti akan jadi laga yang sulit. Kita akan ketemu PSIS, tim yang memiliki pelatih bagus. Mereka suka bermain posession dan punya permainan yang bagus. Beberapa pemain muda PSIS jadi perhatian kami, tetapi kita tahu besok laga home di depan suporter. Tentunya kami harus bisa cetak gol. Hal yang positif agar kami bisa memenangkan laga besok," kata Bojan.