PSIS Semarang
PSIS Lepas 2 Pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia: Adi Satryo Harus Bersaing, Gali Ingin Cetak Gol
Dua pemain PSIS Semarang dipanggil Timnas Indonesia dan Timor Leste untuk kualifikasi Piala Dunia 2026.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kesempatan penjaga gawang PSIS Semarang Adi Satryo turun dalam laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di pertandingan perdana putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (6/9/2024) dini hari, menipis.
Dia harus bersaing dengan Ernando Ari, Nadeo Argawinata, dan kini dengan Maarten Paes.
Nama Adi Satryo mulai diperhitungkan seiring kepercayaan yang diberikan pelatin Shin Tae-yong yang rutin memanggil dan menurunkannya dalam beberapa laga internasional Timnas Indoensia.
Sementara, Manajer Timnas Indonesia Sumardji mengatakan, pertandingan kontra Arab Saudi bakal menjadi debut Paes dengan skuad Garuda.
Laga Indonesia vs Arab Saudi itu bakal berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah.
"Hari ini, sudah selesai kegiatan MCM untuk pertandingan Arab Saudi kontra Indonesia. Pada saat MCM disampaikan dan disahkan bahwa Paes bisa dimainkan di laga tersebut," kata Sumardji dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (4/9/2024).
Baca juga: Salut! Kiper PSIS Adi Satryo Tetap Gabung Timnas ke Arab Saudi saat Kelahiran Anak
Dalam FIFA Match Day kali ini, pemain lain PSIS Semarang yang harus meninggalkan klub karena panggilan timnas adalah Gali Freitas yang dipanggil Timnas Timor Leste.
Gali dipanggil untuk menghadapi play off Kualifikasi Piala Asia 2027 melawan Mongolia.
Dalam pertandingan itu, Gali Freitas berharap bisa mencetak gol dan memberikan kemenangan bagi negaranya.
"Semoga bisa cetak gol dan bawa tim menang," kata Gali saat dihubungi, Kamis (5/9/2024).
Baca juga: Maarten Paes Dipastikan Debut saat Kontra Arab Saudi, Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026
Gali Freitas bersama negaranya akan bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.
Hal ini karena stadion utama Timor Leste, Estadio Municipal Dili, tidak memenuhi standar menggelar pertandingan internasional sehingga diputuskan venue pertandingan kedua timnas itu digelar di Bali.
Apalagi, Stadion I Wayan Dipta Bali tidak terlalu jauh dari Timor Leste. (*)
Baca juga: Pendaftaran Ditolak, Pendukung Maruf-Yuli Bakal Gencar Kampanyekan Kotak Kosong di Pilkada Banyumas
Baca juga: Dukung Kemenkes dan Polri Usut Tuntas Kematian Dokter Aulia, Warga Tegal di Jakarta Siap Gelar Aksi
| PSIS Kalah Lagi, Dipermalukan Kendal Tornado FC dengan Skor 4-1 di Stadion Jatidiri Semarang |
|
|---|
| David Glenn Jadi Harapan Baru Kebangkitan PSIS Semarang, Ini Sosoknya |
|
|---|
| Serius Akuisisi PSIS, Perwakilan Investor Temui Snex dan Panser Biru |
|
|---|
| Bos Malut United Disebut Akuisisi Saham Mayoritas PSIS |
|
|---|
| Ega Raka Resmi Ditunjuk sebagai Pelatih PSIS: Beri 2 Poin dari Empat Pertandingan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/Dua-pemain-PSIS-Semarang-Adi-Satryo-kiri-dan-Gali-Frietas-kanan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.