Berita Semarang

Misterius, 5 Sapi Milik Peternak di Semarang Mati dalam Kondisi Lidah Menjulur. Polisi Turun Tangan

Lima sapi milik seorang peternak di Kelurahan Cepoko, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, ditemukan mati tak wajar. Kasus ini ditangani polisi.

Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/Rezanda Akbar D
Ilustrasi. petugas memberikan vaksinasi PMK ke salah satu peternakan sapi di Kabupaten Demak. Lima sapi milik seorang peternak di Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, mati misterius. Saat ditemukan, sapi dalam kondisi lidah menjulur. Kasus ini juga diselidiki polisi. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Lima sapi milik seorang peternak di Kelurahan Cepoko, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), ditemukan mati tak wajar.

Saat ditemukan, sapi-sapi itu dalam kondisi lidah menjulur dan ditemukan bekas jeratan.

Kasus ini tak hanya ditangani dinas terkait tetapi juga polisi.

Ketua Kelompok Tani Rukun Makmur, Muhfasodin mengatakan, akibat kejadian ini, peternak sapi tersebut mengalami kerugian hingga Rp200 juta.

"Kematian secara massal ini hanya terjadi di dalam satu kandang atau milik seorang peternak," kata Muhfasodin dikutip dari Kompas.com, Rabu (7/8/2024).

Muhfasodin mengungkapkan, kejadian itu bermula pada Senin (5/8/2024) sore, saat pemilik memberi makan sapi berupa ampas tahu dan singkong.

"Nah, habis (sapi) makan semua, pemiliknya pulang mau salat," ucap dia.

Baca juga: Judi Online Bikin Jumlah Pasien RSJD di Semarang Meningkat. Depresi Berawal dari Tagihan Utang

Ketika malam, pemilik sapi kembali mengecek sapi di kandang namun tak menemukan kondisi mencurigakan. Kondisi sapi terlihat sehat.

"Tapi, Selasa pagi, pukul 05.30 WIB, mati semua (5 sapi)," ungkap Muhfasodin.

Menunggu Hasil Laboratorium

Setelah diselidiki, tak ada yang aneh dari bangkai mayat kelima sapi yang mati secara misterius tersebut.

Namun, Muhfasodin melihat ada bekas sapi memberontak.

"Kondisi matinya, lidah melet, enggak ada busa. Terus kan itu ditali sapi-sapinya, kayaknya memberontak pengin lepas, kalau saya lihat bekasnya," jelasnya.

Baca juga: Pendaftaran Kian Dekat, Dico Optimistis Maju Pilwakot Semarang meski Dukungan Parpol Masih Kurang

Menurutnya, kejadian sapi mati tak wajar tersebut baru pertama terjadi di Kelurahan Cepoko.

Biasanya, hewan ternak yang meninggal menunjukkan gejala.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved