Berita Purbalingga

Perjuangan Menghidupkan Bandara JB Soedirman Purbalingga Agar tak Mati Suri

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menyambut baik rencana penghidupan Bandara JB Soedirman untuk penerbangan pariwisata.

Editor: khoirul muzaki
Ist
Bandara Jenderal Besar Soedirman 

TRIBUNBANYUMAS.COM, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan Purbalingga punya potensi parekraf yang beraneka ragam dan patut dikembangkan.

Salah satunya dengan menghidupkan Bandara Jenderal Besar Soedirman untuk mendukung kegiatan pariwisata di Purbalingga dan sekitarnya.

Purbalingga telah memiliki destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Selain itu, produk-produk ekrafnya telah mendunia.

"Ketiga, Purbalingga telah memiliki event tahunan yang saat ini tembus daftar Karisma Event Nusantara (KEN) yakni Festival Gunung Slamet,” kata Sandiaga Uno usai Workshop Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif 2024 di Purbalingga, Jumat (12/07/2024).

Baca juga: Hati-hati Polres Kebumen Mulai Operasi Patuh Candi 2024, Ini Titik-titik Razianya

Pengembangan bisa dilakukan adalah dengan merangkaikan ketiga potensi parekraf tersebut dengan paket wisata yang dikerjasamakan dengan PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney.

Ini sejalan dengan upaya penghidupan Bandara Jenderal Besar Soedirman yang akan diarahkan untuk penerbangan pariwisata.

“Kita telah berdiskusi untuk menghidupkan kembali penerbangan ke Bandara Jenderal Besar Soedirman untuk penerbangan pariwisata. Mudah-mudahan sebelum akhir pemerintahan ini bandara sudah bisa beroperasi kembali dengan penerbangan yang diinisiasi untuk kegiatan wisata dan lain-lain,” kata Sandiaga Uno.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menyambut baik rencana penghidupan Bandara JB Soedirman untuk penerbangan pariwisata.

Menurutnya konsep integrated tourism dengan beberapa kabupaten/kota yang ada di Jateng khususnya di bagian barat selatan akan berdampak bagi perputaran perekonomian masyarakat.

“Purbalingga kebetulan di bagian barat selatan Provinisi Jateng. Kita punya tetangga Kabupaten Banyumas, Banjarnegara, Wonosobo, dan Kebumen yang mudah-mudahkan ketika potensi pariwisata digabungkan diintegrasikan, dengan baik akan menjadi perputaran ekonomi di Jateng bagian barat dan selatan,” kata Bupati Tiwi.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved