Lifestyle

Powder Serum Shampoo Buah Parijoto dan Minyak Bekatul Karya Mahasiswa Unsoed Bisa Mencegah Alopecia

Penggunaan bahan sintetis seringkali menimbulkan permasalahan kulit seperti iritasi, gatal, alergi, hingga eritema. 

Unsoed
Produk powder serum shampoo dari buah parijoto dan minyak bekatul dengan nama produk "Medbran-Pro" karya mahasiswa Unsoed, Selasa (9/7/2024). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Sebagian besar permasalahan rambut yang dialami masyarakat Indonesia yaitu rambut rontok

Rambut rontok dapat disebabkan karena berbagai macam faktor, salah satunya karena penggunaan shampoo dengan bahan sintetis. 


Penggunaan bahan sintetis seringkali menimbulkan permasalahan kulit seperti iritasi, gatal, alergi, hingga eritema. 


Hal ini menyebabkan penggunaan produk herbal menjadi pilihan alternatif dalam mengatasi permasalahan rambut. 

Baca juga: Diundang Podcast Rhoma Irama Bahas Nasab Habib, Tanggapan Rabithah Alawiyah Mengejutkan


Berdasarkan permasalahan tersebut, dibuatlah suatu produk powder serum shampoo dari buah parijoto dan minyak bekatul dengan nama produk "Medbran-Pro". 


Inovasi ini berawal dari program Kreativitas Mahasiswa di bidang Kewirausahaan (PKM-K). 


TIM PKM-K ini terdiri dari Dianrina Fatiha Khairani sebagai ketua tim dari jurusan Farmasi angkatan 2022 dengan 4 anggota lainnya yaitu Salsabila Zahra Ashari dari jurusan Farmasi angkatan 2022 Unsoed, Rintan Rahmawati dari jurusan Farmasi angkatan 2022, Marlina Kurniawati dari jurusan Agribisnis angkatan 2021, dan Novita Khusna Azizah dari jurusan Teknologi Pangan angkatan 2022. 


Tim ini dibimbing oleh Indah Setiawati, S.P., M.P, dosen Agribisnis Unsoed. 


Dianrina menjelaskan produk powder serum shampoo Medbran-Pro merupakan shampoo dengan kombinasi bahan aktif dari buah parijoto dan minyak bekatul yang berpotensi dalam mencegah kerontokan rambut. 


Parijoto tumbuh secara liar di daerah hutan pegunungan pada ketinggian di atas 1000 mdpl seperti di Kabupaten Banyumas, khususnya daerah Baturaden, namun kurang dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. 


"Pemanfaatan buah parijoto sebagai bahan aktif powder shampoo dapat menjadi peluang pasar baru yang dapat diperjualbelikan masyarakat. 


Selain itu bekatul masih dianggap remeh oleh sebagian besar masyarakat yang hanya dapat digunakan untuk pakan ternak. 


Namun, dengan ide dan kreativitas dapat lebih dimanfaatkan dan diolah menjadi produk yang sebelumnya mungkin belum sempat terpikirkan," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis, Selasa (9/7/2024). 


Limbah bekatul padi dapat bernilai jual tinggi salah satunya minyak bekatul. 


Upaya pemanfaatan minyak bekatul sebagai bahan baku sediaan rambut sangat jarang ditemukan. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved