Sempat Telikung di Pilbup 2019, PDIP Karanganyar Kini Jajaki Koalisi dengan PKS di Pilkada 2024

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Karanganyar mulai mendekati dan menjajaki kemungkinan koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk menghadapi Pilkada 2024.

Dipimpin langsung Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo, rombongan pengurus medatangi kantor DPD PKS Karanganyar, Selasa (11/6/2024).

Hubungan kedua partai ini sempat renggang pada Pilkada Karanganyar 2019.

Ini terjadi karena PDIP seolah 'menyerobot' kursi calon wakil bupati yang menyodorkan kadernya, Rober Christianto, untuk berpasangan dengan Juliyatmono sebagai petahana.

Padahal, di Pilbup Karanganyar 2014, Juliyatmono maju dengan kader PKS, Rohadi, dan memenangkan pertarungan.

Pasangan ini digadang-gadang melanjutkan kerja sama di Pilkada 2019 hingga PKS harus menerima kenyataan pahit ditinggal Juliyatmono yang menggandeng Rober.

Baca juga: Mantan Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto Daftar ke PDIP, Ingin Maju Pilkada sebagai Bacabup

Dalam silaturahim tersebut, rombongan PDIP diterima langsung Ketua DPD PKS Karanganyar, Anwar Susilo, berserta struktural partai, di Aula DPD PKS Karanganyar.

Bagus Selo tak menampik, kedatangannya ke PKS sebagai penjajakan koalisi berbalu silaturahim.

Pihaknya ingin menyatukan visi misi.

"Garis besarnya, berjuang untuk masyarakat kecil," kata Bagus Selo.

Menurut Bagus Selo, PKS merupakan partai pertama yang dikunjungi dalam persiapan menghadapi Pilkada 2024.

Pihaknya telah mengagendakan silaturahim ke partai politik (parpol) lain.

Sementara, Ketua DPD PKS Karanganyar Anwar Susilo mengatakan, PKS memperoleh 5 kursi pada Pileg DPRD Karanganyar 2024.

Baca juga: Pabrik Tutup, Buruh 3 Pabrik Tekstil di Karanganyar Tuntut Pembayaran 3 Bulan Gaji dan THR

Itu sebabnya, partainya butuh teman koalisi agar bisa mengusung bakal calon bupati dan wakil bupati di Pilbup Karanganyar.

Anwar pun mengucapkan terima kasih kepada jajaran DPC PDIP Karanganyar yang berkunjung ke DPD PKS Karanganyar.

Pihaknya pun membuka peluang berkoalisi dengan partai berlambang banteng itu.

"Ini inisiatif yang bagus," ucapnya.

Dia menambahkan, DPD PKS Karanganyar tidak membuka pendaftaran bakal cabup dan cawabup.

Oleh karena itu, pihaknya akan menjalin komunikasi serta silaturahim dengan partai lain. (*)

Baca juga: Bukan karena Tuah Warna Putih, Ini Alasan Timnas Indonesia Pakai Jersey Tandang saat Kontra Filipina

Baca juga: Tak Berhenti di 4 Tersangka, Polda Jateng Buru Pengeroyok Lain Bos Rental Mobil yang Tewas di Pati