Pilpres 2024

Putusan MK Jadi Ujung Pilpres 2024, Anies Baswedan Siap Bertemu dan Berdiskusi dengan Prabowo

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) merupakan ujung dari Pilpes 2024.

Editor: rika irawati
SURYA/PURWANTO
Bakal Calon Presiden pada Pilpres 2024, Anies Baswedan, menyampaikan pidato saat mengunjungi Pondok Pesantren Darul Muttaqin di Desa Jeru, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (24/5/2024). Anies Baswedan mengaku siap bertemu Prabowo Subianto untuk berdiskusi setelah tahapan Pilpres 2024 selesai. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) merupakan ujung dari Pilpes 2024.

Karena itu, dirinya siap bertemu kontestan lain untuk bertemu dan berdiskusi, termasuk dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikan Anies saat ditanya kemungkinan bertemu Prabowo.

"Jadi, apabila datang waktunya, tentu kami siap berdiskusi, bertukar pikiran, bertemu."

"Dan, tidak pernah sedikitpun ada bayangan ini sebagai kontestasi yang enggak ada ujungnya. Ada ujungnya. Kemarin, putusan MK, kami hormati, itu ujungnya," kata Anies di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2024).

Menurut Anies, kompetitornya dalam Pilpres 2024 bukanlah musuh melainkan lawan.

Baca juga: Gugatan Sengketa Pilpres 2024 yang Diajukan Anies-Muhaimin Ditolak MK, Berikut Isi Amar Putusannya

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, semua yang berkontestasi Pilpres 2024 merupakan putra terbaik bangsa.

"Dari awal, kami sering sampaikan bahwa lawan di dalam pemilu dan pilpres adalah teman dalam demokrasi. Kami membedakan antara lawan dengan musuh," ujar Anies.

"Kalau musuh, saling menghabisi, kalau lawan saling menguatkan. Dan juga, semua adalah anak-anak bangsa yang sedang berjuang bersama-sama untuk memajukan, menghadirkan perubahan, menghadirkan kesejahteraan, itu semua yang kita kerjakan," lanjut Anies.

Anies menambahkan setelah proses penyelenggaraan Pilpres 2024 berakhir, saatnya seluruh pihak menjalani peran masing-masing untuk sama-sama memajukan bangsa.

"Kami ingin agar ada transition of power yang berjalan baik, kami tegaskan kemarin. Itu juga yang akan terus dihormati sehingga yang disebut-sebut sebagai tukar pikiran dan bertemu itu bukan sesuatu yang aneh dan dihindari itu sesuatu yang normal terjadi," ujarnya.

"Selanjutnya, kita terus bangun sama-sama dan kita menghormati putusan MK dan hargai putusan MK."

"Kita akan bekerja di bidangnya masing-masing dengan tugasnya masing-masing untuk Indonesia yang lebih baik," katanya.

Baca juga: Tuduh Pemerintah Curang di Pilpres 2024 Tak Terbukti, Presiden Jokowi Ajak Semua Pihak Bersatu

Seperti diketahui, MK menolak gugatan Anies dan Ganjar dalam sengketa PHPU Pilpres 2024.

Terhadap gugatan keduanya, MK menyatakan menolak seluruhnya.

Dari dua gugatan ini, terdapat tiga hakim MK yang menyatakan dissenting opinion atau pendapat berbeda.

Ketiga hakim MK itu adalah Saldi Isra, Enny Nurbainingsih, dan Arief Hidayat. (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Usai Kalah Pilpres, Anies Siap Bertemu dengan Prabowo.

Baca juga: Toyota Calya Tabrak Lima Motor di Jalan Semarang-Solo di Bawen, Sejumlah Orang Tergeletak di Jalan

Baca juga: Dipimpin Rubah Lapangan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Berpotensi Permalukan Timnas Korea Selatan

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved