Serbu Pegadaian, Warga Brebes Gadaikan Lagi Perhiasaan Emas yang Ditebus dan Dipakai di Hari Lebaran

TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES - Warga Brebes ramai-ramai mendatangi kantor Pegadaian di Brebes, Jawa Tengah, Kamis (18/4/2024).

Kebanyakan dari mereka datang untuk menggadaikan perhiasan emas yang mereka pakai saat Lebaran 2024.

"Datang untuk gadaikan perhiasan emas," kata Yanti (40), warga Kelurahan Pasarbatang, Kabupaten Brebes, ditemui di Kantor Pegadaian Brebes, Kamis.

Yanti mengatakan, perhiasan emas yang digadai berupa kalung, gelang, dan cincin.

Perhiasannya itu sebenarnya telah digadaikan pada awal Ramadan.

Namun, mendekat Lebaran, dia menebus untuk dipakai lagi di Hari Lebaran.

"Perhiasan emas itu ada kalung, gelang, dan cincin dipakai saya dan anak-anak untuk nyadran (silahturahmi) ke saudara dan kerabat pas Lebaran," kata Yanti.

Baca juga: Ibu dan Anak Tewas, Mobil yang Ditumpangi Tertabrak KA Airlangga di Kluwut Brebes

Menurut Yani, uang hasil gadai perhiasan itu rencananya digunakan sebagai modal berdagang dan mencukupi kebutuhan lain pasca-Lebaran.

"Uang modal dagangan saya habis, jadi ini digadai lagi, untuk modal dagangan pakaian," ujar Yanti.

Tradisi Pasca-Lebaran

Pimpinan Cabang Pegadaian Brebes, Tom Sutoro menyebut, sejak Senin (15/4/2024), seluruh kantor Pegadaian di Brebes telah beroperasi setelah libur Lebaran.

Pegadaian pun langsung diserbu warga yang datang untuk menggadaikan barang. Mayoritas, ingin menggadaikan perhiasan emas.

"Menjelang Lebaran, mayoritas konsumen menebus perhiasan emas untuk dipakai pada Lebaran. Namun, setelah Lebaran, justru kebalik, mereka kembali datang untuk menggadaikan lagi perhiasan emasnya," kata Tom.

Baca juga: Mobil Travel Terguling di Tol Kanci-Pejagan Wilayah Brebes, 4 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Menurut Tom, menggadaikan barang pasca-Lebaran seperti telah menjadi tradisi masyarakat Brebes, khususnya masyarakat pesisir.

Dari data yang dia miliki, imbuh Tom, mayoritas barang jaminan yang digadaikan, sekitar 95 persen, adalah perhiasan emas.